Kupang (ANTARA) - Komunitas 1000 Guru bekerja sama dengan PT CIMB Niaga memberikan Makanan Bergizi Gratis bagi anak-anak di SD Negeri Nait di Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang yang merupakan kawasan pedalaman di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pendiri Komunitas 1000 Guru Jemi Ngadiono kepada ANTARA di sela-sela kunjungan ke SDN Nait, Jumat, mengatakan bahwa pemberian Makanan Bergizi Gratis itu akan dilakukan selama tiga bulan ke depan.
"Hari ini 1000 Guru dan CIMB Niaga membagikan Makanan Bergizi Gratis kepada anak-anak di sekolah ini. Tidak hari ini saja, tetapi akan berjalan hingga tiga bulan ke depan," katanya.
Dia mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan susu serta telor yang kemudian dapat diolah untuk diberikan kepada anak-anak di sekolah selama tiga bulan ke depan.
Jemi menambahkan bahwa pemberian Makanan Bergizi Gratis selama tiga bulan ke depan ini sejalan dengan program pemerintah pusat terkait pemberian makanan gratis kepada anak-anak di sekolah.
"Ya sebenarnya seiring dengan program pemerintah dan terkait adanya permasalahan stunting di Nusa Tenggara Timur khususnya khususnya di wilayah Kupang Barat. Kami juga ingin membantu program Makanan Bergizi Gratis untuk anak-anak ini," ujar dia.
Dia berharap agar program Makanan Bergizi Gratis yang diberikan bisa memberikan asupan terbai bagi anak-anak di sekolah tersebut.
Selain Makanan Bergizi Gratis, mereka juga membagikan 150 tas kepada anak-anak di sekolah itu untuk mendukung pendidikan anak-anak di salah satu kawasan yang berada di wilayah pedalaman NTT itu.
Baca juga: Puluhan koperasi di Lombok Tengah dilibatkan Program MBG
Tak hanya itu, mereka juga menanam tanaman di halaman sekolah. Community Development Head PT CIMB Niaga Astrid Candrasari mengatakan bahwa kerja sama dengan Komunitas 1000 Guru sudah berjalan kurang lebih empat tahun terakhir.
Ia mengakui bahwa Komunitas 1000 Guru memiliki jaringan yang cukup luas sampai ke pelosok-pelosok untuk membantu pendidikan. "Kehadiran kita di sekolah ini juga ingin melihat langsung bahwa bantuan-bantuan yang diberikan itu sudah tepat sasar walaupun memang butuh perjalanan yang cukup jauh," tambah dia.
Baca juga: Kemarin, TGB tak dukung Rohmi-Firin, bencana alam di Bima hingga makan bergizi gratis
Pantauan ANTARA, sejumlah relawan yang hadir baik dari 1000 Guru maupun CIMB Niaga bersama-sama menghibur anak-anak di kelas. Setiap kelas terdiri dari tiga relawan yang bertugas menghibur anak-anak seperti bernyanyi, bermain, dan membaca.
Pendiri Komunitas 1000 Guru Jemi Ngadiono kepada ANTARA di sela-sela kunjungan ke SDN Nait, Jumat, mengatakan bahwa pemberian Makanan Bergizi Gratis itu akan dilakukan selama tiga bulan ke depan.
"Hari ini 1000 Guru dan CIMB Niaga membagikan Makanan Bergizi Gratis kepada anak-anak di sekolah ini. Tidak hari ini saja, tetapi akan berjalan hingga tiga bulan ke depan," katanya.
Dia mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan susu serta telor yang kemudian dapat diolah untuk diberikan kepada anak-anak di sekolah selama tiga bulan ke depan.
Jemi menambahkan bahwa pemberian Makanan Bergizi Gratis selama tiga bulan ke depan ini sejalan dengan program pemerintah pusat terkait pemberian makanan gratis kepada anak-anak di sekolah.
"Ya sebenarnya seiring dengan program pemerintah dan terkait adanya permasalahan stunting di Nusa Tenggara Timur khususnya khususnya di wilayah Kupang Barat. Kami juga ingin membantu program Makanan Bergizi Gratis untuk anak-anak ini," ujar dia.
Dia berharap agar program Makanan Bergizi Gratis yang diberikan bisa memberikan asupan terbai bagi anak-anak di sekolah tersebut.
Selain Makanan Bergizi Gratis, mereka juga membagikan 150 tas kepada anak-anak di sekolah itu untuk mendukung pendidikan anak-anak di salah satu kawasan yang berada di wilayah pedalaman NTT itu.
Baca juga: Puluhan koperasi di Lombok Tengah dilibatkan Program MBG
Tak hanya itu, mereka juga menanam tanaman di halaman sekolah. Community Development Head PT CIMB Niaga Astrid Candrasari mengatakan bahwa kerja sama dengan Komunitas 1000 Guru sudah berjalan kurang lebih empat tahun terakhir.
Ia mengakui bahwa Komunitas 1000 Guru memiliki jaringan yang cukup luas sampai ke pelosok-pelosok untuk membantu pendidikan. "Kehadiran kita di sekolah ini juga ingin melihat langsung bahwa bantuan-bantuan yang diberikan itu sudah tepat sasar walaupun memang butuh perjalanan yang cukup jauh," tambah dia.
Baca juga: Kemarin, TGB tak dukung Rohmi-Firin, bencana alam di Bima hingga makan bergizi gratis
Pantauan ANTARA, sejumlah relawan yang hadir baik dari 1000 Guru maupun CIMB Niaga bersama-sama menghibur anak-anak di kelas. Setiap kelas terdiri dari tiga relawan yang bertugas menghibur anak-anak seperti bernyanyi, bermain, dan membaca.