Mataram (ANTARA) - Wakil Presiden ke-13 KH Ma'ruf Amin menyampaikan apresiasi kepada Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Nusa Tenggara Barat yang tak disangkanya sekarang bisa menjadi universitas besar.
"Ada persepsi yang mengatakan kalau NU itu pintar membangun pesantren tetapi ternyata persepsi itu salah karena sekarang ini NU itu sudah banyak universitas," kata Ma'ruf dalam orasi ilmiahnya saat menghadiri wisuda UNU NTB di Mataram, Senin.
Ia menegaskan komitmen NU yang ingin menjadi rahmat bagi seluruh alam, salah satu melalui ikhtiar memperbaiki sumber daya manusia, yaitu dengan membuat perguruan tinggi.
Selain itu, mantan Ketua MUI ini juga menegaskan bahwa lulusan perguruan tinggi NU tidak hanya dibekali dengan ilmu pengetahuan tetapi juga akal sehat.
Sehingga para wisudawan yang hadir, hendaknya menurut beliau bisa terus berpikir dinamis, jangan statis dan mengutamakan inovasi.
"Saya nyatakan selamat kepada wisudawan dan wisudawati. Mudah mudahan bisa mengabdikan diri untuk bangsa Indonesia dan kemanusiaan," katanya.
Baca juga: Universitas NU NTB resmi buka Prodi Hukum Bisnis
Sementara Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hasanuddin juga mengapresiasi UNU NTB dan juga menyebut kehadiran Wapres ke-13 RI di wisuda kali ini adalah momentum istimewa bagi NTB.
"Kami mengapresiasi visi UNU NTB yang berkomitmen juga untuk membantu pembangunan daerah. Hal ini selaras dengan visi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB," kata Hasanuddin saat menyampaikan sambutannya.
Baca juga: BI NTB bersama UNU latih 650 mahasiswa jadi calon pendamping halal
Hasanuddin berpesan kepada para wisudawan agar terus belajar baik dari literatur maupun pengalaman hidup. Selain itu, senantiasa berbuat dengan hati, berbuat baik di manapun berada, dan niatkan segala hal untuk ibadah.
"Yang ketiga, senantiasa menjaga integritas, karena kita membutuhkan orang jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas," katanya.
Total sebanyak 386 orang wisudawan dan wisudawati yang tercatat lulus dari UNU NTB pada wisuda yang dilaksanakan tersebut.
Baca juga: Wapres: Tingkatkan kualitas SDM untuk mengejar ketertinggalan negara maju
Baca juga: Pemkab Lombok Utara-Universitas Nahdlatul Ulama bermitra bangun daerah