Jakarta (ANTARA) - Pebasket Rajawali Medan Quintin Dove mengaku tidak terlalu mempedulikan raihan 44 poin saat melawan Satria Muda Pertamina Jakarta, dalam pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025, di Britama Arena, Jakarta, Rabu (12/3) malam.

Menurut dia, kemenangan tim lebih penting dari sekadar raihan poin individu di setiap pertandingan yang dilakoni.

"Kami kalah dalam pertandingan itu, jadi pada akhirnya, jika kami menang, saya rasa akan jauh lebih menyenangkan atau membuat saya bersemangat," kata Dove usai timnya kalah 67-94 melawan tuan rumah.

Pemain berumur 26 tahun itu menjelaskan, dalam setiap laga yang dilakoni, kemenangan tim adalah prioritas paling penting untuk diraih. Sebab, tidak ada gunanya mengejar pencapaian pribadi, tetapi tidak sejalan dengan performa tim secara keseluruhan.

Lebih lanjut dia menjelaskan, perolehan poin sebanyak-banyaknya memang sudah menjadi tugas setiap pemain, guna berkontribusi untuk tim. Jadi catatan 40 poin lebih itu merupakan sesuatu yang biasa saja menurut forward tersebut.

"Jadi, saya tidak kagum dengan 44 poin. Itu memang yang harus saya lakukan dan dibutuhkan tim, maka saya kerjakan," ujar pemain berpostur tubuh setinggi 1,97 meter itu.

Dalam pertandingan melawan Satria Muda Pertamina Jakarta, Quintin Dove membukukan 44 poin, dengan memasukkan 18 tembakan dari 31 percobaan.

Baca juga: Pelatih Rajawali Medan sebut ketahanan fisik jadi kendala

Mayoritas dia mencetak poin dari dalam paint area, dengan beberapa kali melakukan aksi slam dunk. Perolehan individu di atas 40 poin itu yang ketiga kali bagi dirinya sejak IBL Gopay 2025 bergulir pada 11 Januari lalu.

Baca juga: Pelatih Satrya Muda Youbel ingin fokus bangun pertahanan timnya

Sementara, dalam 10 laga yang sudah dimainkan, Dove mengoleksi rata-rata 28,1 poin per gim (ppg). Meski begitu, dia belum mampu membawa Rajawali Medan meraih kemenangan sekalipun.

Klub kebanggaan warga Kota Medan, Sumatera Utara, itu kini terpaksa menghuni dasar klasemen sementara, dengan mengantongi 10 poin, serta memiliki rekor pertandingan 0-10 (menang-kalah).


 


Pewarta : Donny Aditra
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2025