Mataram (ANTARA) - Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Nusa Tenggara Barat, Prof Masnun Tahir, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam membangun Provinsi NTB.
"Mari kita saling bersinergi, tanpa saling mendegradasi. Banyak pekerjaan besar yang harus kita selesaikan bersama untuk membangun NTB," ujarnya pada acara peringatan Nuzulul Quran di Aula TGH Lalu Turmudzi Badaruddin Kantor NU NTB, Selasa malam (18/3) dan diterima melalui keterangan tertulis di Mataram, Rabu.
Prof Masnun mengingatkan bahwa perayaan Nuzulul Quran bukan hanya sekadar momentum keagamaan, tetapi juga ajang untuk mempererat hubungan sosial dan memperkuat silaturahmi. Dirinya pun menekankan pentingnya kerja sama dan menghindari sikap saling menjatuhkan.
"Jangan sampai tidak ada silaturahim di antara kita, karena jika hubungan batin tidak terbangun dengan kuat, maka persatuan juga akan rapuh," ucap Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram ini.
Baca juga: PWNU NTB gelar Konferwil XIV pada 18-19 Januari 2025
Peringatan Nuzulul Quran kali ini diharapkan menjadi sarana untuk mempererat ukhuwah Islamiyah serta menumbuhkan semangat gotong royong dalam membangun daerah dan bangsa.
Sementara itu Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal menekankan pentingnya memperkuat rasa kebersamaan sebagai pondasi dalam membangun daerah dan bangsa.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menanamkan semangat persatuan dan menghilangkan sekat-sekat perbedaan.
"Ada satu prasyarat mendasar yang akan memudahkan kita untuk menjadi lebih mendunia, yaitu kesadaran bahwa kita ini satu. Berhenti menggunakan bahasa saya, kamu, dia, bahasanya harus diganti jadi kita," katanya.
Baca juga: Rektor UIN Mataram kembali terpilih pimpin PWNU NTB
Iqbal menambahkan bahwa kekuatan Indonesia terletak pada perasaan kebersamaan yang telah terjalin selama ini.
"Ini adalah pengalaman Republik Indonesia. Indonesia masih bisa bertahan sampai sekarang karena perasaan kekitaan. Perasaan inilah yang menyatukan, yang membentuk Republik Indonesia dan membuatnya bertahan sampai hari ini," ujarnya.
Iqbal menegaskan bahwa rasa kebersamaan ini harus terus dipupuk agar NTB dan Indonesia dapat menghadapi tantangan ke depan dengan lebih kuat.
Baca juga: NU NTB melepas 150 atlet ikuti Porseni di Solo
Baca juga: Berkunjung ke Markas PW NU NTB, Kapolda NTB: Polisi Tidak Bisa Jaga Harkamtibmas Sendiri