Jakarta (ANTARA) - Mantap Pembalap Formula 1 asal Indonesia, Rio Haryanto, belum terpikir kembali ke dunia otomotif. Rio merasa cukup berkecimpung di dunia otomotif karena telah menyelesaikan mimpinya bersaing dalam balap mobil paling bergengsi di dunia itu.
"Untuk balap saya sudah enggak (kembali) sih karena memang saya merasa sudah merasa cukup juga. Karena waktu itu sudah masuk ke jenjang yang paling tinggi," kata Rio kepada pewarta di Jakarta pada Kamis.
"Jadi untuk kembali lagi, saya merasa kalau enggak F1 juga saya kurang tertarik," imbuh pembalap berusia 32 tahun itu.
Pria kelahiran Surakarta tersebut mengaku saat ini fokus mengembangkan bisnis yang sudah beberapa tahun terakhir ia tekuni.
Baca juga: Mantan pembalap Rio Haryanto harap anak-anak kian tertarik dengan F1
"Iya, sekarang saya lebih sibuk ke bisnis sih, dunia bisnis. Saya ada kerjaan di percetakan, packaging, lalu properti, dan juga food and baverages," ujar Rio.
Baca juga: 68 pembalap GT World Challenge Asia siap mengaspal di Mandalika
Rio terakhir kali turun ke sirkuit pada Seri Le Mans Asia musim 2019-2020 dan Bancpain GT World Challenge Asia. Dalam turnamen tersebut, Rio memperkuat tim T2 Motorsports. Rio adalah pembalap Indonesia pertama yang mencicipi panggung besar Formula 1 pada musim 2016 saat memperkuat Manor Racing.
Hingga musim 2025, Rio tetap satu-satunya orang Indonesia yang pernah merasakan kerasnya persaingan Formula 1.
