Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat mengusulkan kembali pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kebon Talo, Ampenan sebagai salah satu solusi penanganan sampah di kota itu.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi di Mataram, Selasa, mengatakan, usulan pembangunan TPST Kebon Talo sesuai dengan usulan tahun sebelumnya.

"Untuk kebutuhan anggaran kami usulkan masih sama yakni Rp100 miliar," katanya.

Dalam konsepnya, TPST Kebon Talo direncanakan akan menjadi fasilitas pengolahan sampah modern berteknologi ramah lingkungan, sekaligus mengubah sampah menjadi energi listrik.

TPST Kebon Talo ditargetkan memiliki kapasitas 120 ton yang akan dibangun di lahan seluas satu hektare lebih dan menggunakan teknologi insinerator atau sistem pembakaran ramah lingkungan.

Teknologi insinerator merupakan salah satu alat pemusnah sampah yang dilakukan melalui pembakaran pada suhu tinggi.

Baca juga: Pembangunan TPST Kebon Talo Mataram ditunda

Dengan teknologi insinerator yang akan diterapkan ini dapat mengubah panas dari hasil pembakaran yang sudah di rubah menjadi uap air dimanfaatkan untuk dikonversikan ke tenaga listrik.

Dengan demikian, hasil pengolahan sampah di TPST modern Sandubaya dengan TPST Kebon Talo nantinya akan berbeda.

"Kalau TPST Sandubaya hasil pengolahan sampah berbentuk padat seperti pakan maggot, dan batako. Tapi di TPST Kebon Talo berupa uap cair atau listrik," katanya.

Baca juga: Pembangunan TPST Kebon Talo Mataram tunggu Kementerian PUPR

Terkait dengan itu, pihaknya berharap tahun 2026 sudah ada kepastian untuk pembangunan TPST Kebon Talo, Ampenan.

"Sedianya pemerintah akan membangun TPST Kebon Talo tahun 2025, namun karena ada penyesuaian anggaran rencana itu ditunda. Semoga 2026 bisa terealisasi," katanya.

Untuk mendukung keberadaan TPST tersebut, Pemerintah Kota Mataram sudah membangun bank sampah namun untuk peralatan dan perlengkapan lainnya menunggu bantuan pemerintah yang sudah menjadi satu paket dari anggaran Rp100 miliar yang diusulkan.

Baca juga: Bantuan pembangunan TPST Kebon Talo Mataram bertambah menjadi Rp26 miliar
Baca juga: TPST Kebon Talo Mataram siap olah kotoran hewan jadi biogas


Pewarta : Nirkomala
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2025