Kota Mataram (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) menyalurkan dana kerohiman kepada keluarga almarhumah Ketua Bawaslu Kabupaten Dompu, Swastari Haz dan almarhum Lalu Fahrurroziki, tenaga pendukung Bawaslu Provinsi NTB, sebagai bentuk penghormatan dan solidaritas kelembagaan atas pengabdian keduanya dalam tugas pengawasan pemilu.

Penyerahan tersebut dilaksanakan di Kantor Bawaslu Provinsi NTB, oleh Anggota Bawaslu RI, Dr. Puadi, MM, dihadiri Ketua Bawaslu NTB, Itratip, beserta kedua anggota Bawaslu NTB, Ketua Bawaslu kabupaten/kota se-NTB serta jajaran Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas (P2H) beserta Plt Sekreraris Bawaslu NTB dan Plt. Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Dompu.

"Total dana kerohiman yang disalurkan mencapai Rp240 juta, dengan pembagian masing-masing sebesar Rp120 juta kepada setiap ahli waris," ungkap Puadi.

Dikatakannya, dana tersebut merupakan hasil kontribusi kolektif keluarga besar Bawaslu se-Indonesia, baik dari Bawaslu Republik Indonesia, Bawaslu provinsi, Bawaslu kabupaten/kota, serta dukungan Ibu PKK Bawaslu.

"Penyerahan ini menjadi bentuk penghargaan lembaga atas pengabdian almarhumah dalam menjaga proses demokrasi, sekaligus penegasan bahwa Bawaslu tidak melupakan peran setiap individu yang pernah bertugas," ujarnya.

Baca juga: Gakkumdu Dompu raih nominasi soliditas terbaik Nasional 2025

Puadi menegaskan, bahwa kehadiran Bawaslu RI merupakan bentuk tanggung jawab moral dan kelembagaan kepada penyelenggara pemilu yang gugur dalam tugas negara.

"Ini adalah kewajiban kami untuk memberi perhatian dan apresiasi atas tugas berat yang  jalankan. Kami ingin memastikan perhatian dan silaturahmi ini terus terjaga, serta komunikasi dengan keluarga tidak terputus ke depan," tandasnya.

Ia menambahkan, meskipun dana kerohiman tersebut tidak sebanding dengan kehilangan yang dialami keluarga, Bawaslu berkomitmen untuk terus memberikan perhatian terbaik bagi jajaran penyelenggara pemilu dan keluarganya.

Baca juga: Bawaslu Dompu awasi coklit terbatas pastikan data pemilih akurat

Sementara Ketua Bawaslu NTB, Itratip menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya almarhumah Swastari Haz dan almarhum Lalu Fahrurroziki.

Ia menilai, keduanya merupakan sosok yang memiliki integritas, profesionalitas, dan dedikasi tinggi dalam mengawal proses demokrasi.

"Almarhumah Ketua Bawaslu Kabupaten Dompu Swastari Haz dan almarhum Lalu Fahrurroziki bukan hanya rekan kerja, tetapi sahabat dan mitra yang sangat baik. Kami benar-benar kehilangan sosok yang kualitas dan pengabdiannya tidak diragukan," kata Itratip.

Diketahui, dana kerohiman untuk keluarga almarhumah Swastari Haz diterima langsung oleh anak almarhumah, Khanza. Sementara dana untuk almarhum Lalu Fahrurroziki diterima oleh sang istri, Astuti. Suasana haru menyertai prosesi penyerahan bantuan tersebut.

Baca juga: Dua bulan kosong, Kursi Bawaslu Dompu kini resmi terisi
Baca juga: Bawaslu Dompu gelar ngabuburit pengawasan sekaligus halal bihalal


Pewarta : Ady Ardiansah
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2025