Mataram (ANTARA) - Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, mengumpulkan pelatih dan klub-klub renang di kota ini sebagai upaya mengoptimalkan pemanfaatan Mataram Water Park (MWP) ada di belakang tugu Bumi Gora Jalan Udayana.
"Hari ini kami akan mengumpulkan pelatih dan klub-klub renang Mataram agar mereka dapat memanfaatkan secara optimal keberadaan MWP untuk berbagai kegiatan," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Mataram Mansur di Mataram, Selasa.
Langkah mengumpulkan pelatih dan klub renang tersebut, katanya, sebagai tindak lanjut dari arahan Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana yang menginginkan agar MWP bisa dinikmati oleh masyarakat secara penuh.
Apalagi aset MWP yang dibangun dengan dana miliaran itu sudah sekian tahun tidak termanfaatkan, sehingga aset tersebut perlu mendapat perhatian khusus untuk penataan, pemanfaatan serta perhatian dalam segi anggaran.
Mansur mengatakan, apabila MWP sudah termanfaatkan, pihaknya dapat melihat berbagai kekurangan serta penambahan fasilitas yang dibutuhkan untuk bisa disempurnakan.
"Misalnya, untuk penyempurnaan kolam, ruang ganti, tribune dan fasilitas lainnya. Kalau belum digunakan kita tidak bisa melihat kebutuhan secara riil," ujarnya.
Di sisi lain, setelah ada kesepakatan dan komitmen dari para pelatih dan klub-klub renang yang ada di kota ini untuk mengoptimalkan pemanfaatan MWP, pastinya penggunaan MWP akan terjadwal secara teratur.
Dengan demikian, untuk sementara MWP dimanfaatkan sebagai tempat mencetak bibit-bibit atlet renang andalan Kota Mataram.
"Sementara tujuan utama, pemanfaatan MPW untuk kalangan umum akan tetap menjadi target ke depan. Karena itu, tahun ini kami berencana akan melakukan penambahan operasional kolam untuk anak-anak," ujarnya.
Lebih jauh Mansur mengatakan, untuk mensosialisasikan pemanfaatan MWP, pada Kamis (18/4), pihaknya telah menjadikan MWP sebagai tempat pembukaan kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Mataram yang diikuti lebih dari 100 atlet dari perwakilan pelajar se-Kota Mataram.
Kegiatan O2SN tahun ini sebagai acara persiapan untuk menghadapi O2SN tingkat Provinsi NTB dan program Mataram Berolahraga.
"Hari ini kami akan mengumpulkan pelatih dan klub-klub renang Mataram agar mereka dapat memanfaatkan secara optimal keberadaan MWP untuk berbagai kegiatan," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Mataram Mansur di Mataram, Selasa.
Langkah mengumpulkan pelatih dan klub renang tersebut, katanya, sebagai tindak lanjut dari arahan Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana yang menginginkan agar MWP bisa dinikmati oleh masyarakat secara penuh.
Apalagi aset MWP yang dibangun dengan dana miliaran itu sudah sekian tahun tidak termanfaatkan, sehingga aset tersebut perlu mendapat perhatian khusus untuk penataan, pemanfaatan serta perhatian dalam segi anggaran.
Mansur mengatakan, apabila MWP sudah termanfaatkan, pihaknya dapat melihat berbagai kekurangan serta penambahan fasilitas yang dibutuhkan untuk bisa disempurnakan.
"Misalnya, untuk penyempurnaan kolam, ruang ganti, tribune dan fasilitas lainnya. Kalau belum digunakan kita tidak bisa melihat kebutuhan secara riil," ujarnya.
Di sisi lain, setelah ada kesepakatan dan komitmen dari para pelatih dan klub-klub renang yang ada di kota ini untuk mengoptimalkan pemanfaatan MWP, pastinya penggunaan MWP akan terjadwal secara teratur.
Dengan demikian, untuk sementara MWP dimanfaatkan sebagai tempat mencetak bibit-bibit atlet renang andalan Kota Mataram.
"Sementara tujuan utama, pemanfaatan MPW untuk kalangan umum akan tetap menjadi target ke depan. Karena itu, tahun ini kami berencana akan melakukan penambahan operasional kolam untuk anak-anak," ujarnya.
Lebih jauh Mansur mengatakan, untuk mensosialisasikan pemanfaatan MWP, pada Kamis (18/4), pihaknya telah menjadikan MWP sebagai tempat pembukaan kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Mataram yang diikuti lebih dari 100 atlet dari perwakilan pelajar se-Kota Mataram.
Kegiatan O2SN tahun ini sebagai acara persiapan untuk menghadapi O2SN tingkat Provinsi NTB dan program Mataram Berolahraga.