Mataram (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), mengimbau orang tua dan wali murid agar memberikan perhatian khusus terhadap anak-anak selama libur sekolah.
"Libur sekolah akhir tahun ini bertepatan dengan bertepatan dengan prediksi cuaca ekstrem dari BMKG hingga awal tahun 2025," kata Kepala Disdik Kota Mataram Yusuf di Mataram, Senin.
Hal tersebut disampaikan menyikapi telah masuknya libur sekolah semester satu tahun ajaran 2024/2025, mulai 23 Desember 2024 sampai 4 Januari 2025.
Pihaknya telah menyebar surat edaran ke semua sekolah baik tingkat SD maupun SMP se-Kota Mataram untuk dilanjutkan ke orang tua siswa saat pengambilan rapor pada Sabtu (21/12), yang mengimbau seluruh orang tua/wali murid serta pihak sekolah untuk memberikan perhatian khusus terhadap kesehatan, keselamatan, dan kegiatan anak-anak selama liburan.
Baca juga: Warga Mataram diimbau teliti beli pangan jelang Nataru 2025
Selain itu ada enam poin yang disampaikan dan menjadi perhatian orang tua pertama menjaga kesehatan dan keselamatan anak dengan selalu memastikan kesehatan dan keselamatan putra-putri selama liburan.
"Cuaca yang tidak menentu, penting untuk menghindari kegiatan yang berisiko dan memastikan anak-anak tetap berada dalam kondisi tubuh yang baik," katanya.
Kedua, memberikan pengawasan dan menjaga pergaulan, sehingga orang tua diharapkan lebih aktif dalam mengawasi kegiatan anak-anak dan menjaga pergaulan mereka selama liburan serta pastikan anak-anak tidak terlibat dalam kegiatan yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku.
Baca juga: Warga Mataram diimbau tak berlebihan rayakan Nataru 2025
Ketiga, mengisi kegiatan liburan dengan hal-hal yang positif karena itu orang tua diharapkan dapat memberikan arahan kepada anak untuk mengisi liburan dengan kegiatan yang positif, seperti membaca, belajar keterampilan baru, atau berolahraga yang aman.
Keempat, lanjut Yusuf, orang tua minta mengawasi dan membatasi penggunaan gadget kepada anak-anak guna menghindari dampak negatif dari penggunaan gadget.
"Orang tua juga kami minta untuk mengawasi dan membatasi waktu penggunaan gadget oleh anak-anak, agar mereka tetap fokus pada kegiatan yang bermanfaat," katanya.
Baca juga: Tim kesehatan di Mataram disiapkan jelang Nataru 2025
Kelima, orang tua diminta siapkan anak-anak untuk menghadapi semester berikutnya. Liburan adalah hal yang tepat untuk merefleksikan apa yang sudah dipelajari, apakah kualitas belajar anak-anak kita selama ini sudah baik dan tepat.
"Untuk itu kami mengharapkan peran orang tua untuk tetap memberikan masukan yang konstruktif pada satuan pendidikan, bangun komunikasi dengan sekolah demi masa depan anak-anak," katanya.
Keenam pihaknya meminta persiapan ujian untuk kelas VI dan kelas IX SMP.
"Jika nanti akan diterapkan kebijakan baru mengenai Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional (EBTANAS) atau Ujian Nasional (UN) berbasis komputer, maka persiapan yang matang sangat penting untuk meraih hasil yang optimal," katanya.
Baca juga: Jaga keamanan, Desk Nataru 2025 disiapkan di Mataram
Baca juga: Dishub siapkan strategi kelancaran lalu lintas saat Nataru 2025 di Mataram
Baca juga: Pemkot Mataram siapkan skenario pengamanan Nataru 2025
