Komisi III memanggil Kemenkumham sebelum berikan amnesti Baiq Nuril

Selasa, 23 Juli 2019 15:36 WIB

Mataram (ANTARA) - Komisi III DPR RI akan memanggil Menteri Hukum dan HAM terlebih dahulu sebelum memberikan pertimbangan pemberian amnesti terhadap Baiq Nuril yang disampaikan Presiden Joko Widodo.

"Sebagai informasi, besok (Rabu, 24 Juli) Komisi III DPR akan mendengarkan penjelasan Menkumham terkait pengajuan amnesti," kata Ketua Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin dalam rapat internal Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.

Wakil Ketua Komisi III DPR Herman Hery mengatakan Komisi III DPR sebelum memberikan keputusan tentang pemberian amnesti kepada Baiq Nuril, akan lebih dulu mendengarkan pertimbangan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

"Jadi Ibu, kita akan mendengar pertimbangan dulu Menteri Hukum dan HAM sebelum kita ambil keputusan soal amnesti ini," ujar Herman.

Menurut dia, ada banyak aspek yang perlu diperhatikan sebelum Komisi III memberikan persetujuan atas pemberian amnesti tersebut.

Herman menyadari bahwa ia terpilih sebagai anggota DPR karena dipilih rakyat sehingga mengerti apa yang dirasakan Baiq Nuril namun ada aturan main sehingga pengambilan keputusan tidak atas dasar orang per-orang, tetapi kelembagaan Komisi III DPR.

"Kami juga mengerti suasana hati Ibu, apa yang Ibu inginkan, kami paham tetapi juga kami terikat dengar aturan main internal dan politik. Kami mengambil keputusan tidak atas dasar orang per orang, tetapi kelembagaan Komisi III DPR," ujarnya.

Pewarta : Antara
Editor : Ihsan Priadi
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Desa cerdas sumbangsih dari desa terhadap Astacita

19 jam lalu

Resistensi antibiotik kini berpengaruh terhadap produktivitas masyarakat

28 November 2024 19:31 Wib

Penting budayawan turut edukasi pencegahan kekerasan

22 November 2024 4:41 Wib

Asosiasi sebut tarif PPN 12 persen akan berdampak terhadap UMKM

21 November 2024 18:27 Wib

Komnas Perempuan nilai pelaksanaan konvensi menentang penyiksaan masih stagnan

20 November 2024 4:44 Wib
Terpopuler

LazAdha klaim unggul di Pilkada Lombok Barat dengan 106.681 suara

Kabar NTB - 28 November 2024 18:03 Wib

Jurus Ridwan Kamil dan Suswono tangani stres warga Jakarta

Politik - 23 November 2024 10:53 Wib

Health Ministry studies puskesmas role in diabetes care

English - 24 November 2024 19:23 Wib

MPR mendukung penguatan intelijen berantas peredaran narkoba di tanah air

Nasional - 26 November 2024 5:51 Wib

Teacher salary hike of Rp2 mln to one-time basic wage approved

English - 26 November 2024 19:36 Wib