Mahasiswa Papua yang pulang kesulitan melanjutkan kuliah di Uncen

Selasa, 10 September 2019 8:59 WIB

Mataram (ANTARA) - Rektor Universitas Cenderawasih Apolo Safanpo mengakui, mahasiswa asal Papua yang saat ini kembali sulit untuk melanjutkan kuliahnya di Uncen atau perguruan tinggi lainnya.

“Sangat kecil kemungkinan mahasiswa yang sebelumnya kuliah di berbagai kota di Indonesia bisa melanjutkan studinya diberbagai perguruan tinggi di Papua,” kata Apolo seusai melakukan pertemuan dengan Kapolda Papua di Jayapura, Senin.

Dikatakan, daya tampung Uncen sendiri terbatas bahkan saat ini dipaksakan agar dapat menerima 6.000 mahasiswa dari daya tampung hanya 4.000 mahasiswa.

Selain daya tampung terbatas, untuk pindah kampus ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi mahasiswa yang bersangkutan.

Tidak semudah itu untuk pindah kampus, kata Safanpo yang dibenarkan Purek III Universitas Sains dan Tehnologi Jayapura (USTJ) Isak Rumbarar seraya menambahkan pihaknya sudah minta Kapolda Papua memfasilitasi dilakukannya pertemuan dengan gubernur, bupati dan forkopimda guna mencari solusi atasi pemulangan mahasiswa Papua yang pulang.

Menyingkapi permintaan tersebut, Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf Rodja mengaku segera akan memfasilitasi pertemuan dengan gubernur, bupati dan forkopimda guna membahas mahasiswa asal Papua yang saat ini sudah ke Jayapura.

Tercatat 700 mahasiswa asal Papua yang sebelumnya kuliah di berbagai kota di Indonesia kembali ke Jayapura, terbanyak berasal dari mahasiswa Manado yakni sekitar 300 orang, kata Irjen Pol Rodja.

Kapolda Papua mengajak mahasiswa yang saat ini masih berada di berbagai kota agar tidak kembali dan tetap menuntut ilmu serta beraktivitas seperti biasa karena Kapolri sudah memerintahkan para kapolda untuk menjamin mahasiswa Papua yang sedang kuliah di wilayahnya.

“Jangan mudah terpengaruh karena yang rugi kalian sendiri. Ini akan merugikan mereka sendiri," kata Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf Rodja.*

Pewarta : Antara
Editor : Ihsan Priadi
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Tiga mahasiswa demonstran di Universitas Cenderawasih tewas diduga terkena peluru karet

23 September 2019 21:52 Wib, 2019

Polisi mengamankan mantan Ketua BEM Universitas Cenderawasih

07 September 2019 7:53 Wib, 2019
Terpopuler

LazAdha klaim unggul di Pilkada Lombok Barat dengan 106.681 suara

Kabar NTB - 28 November 2024 18:03 Wib

Real Count KPU Pilkada Papua 2024 terbaru, Mathius-Aryoko unggul 50,49 persen suara

Politik - 28 November 2024 14:24 Wib

Jangan lewatkan!! Promo dan diskon jajanan manis di Pilkada 2024

Ekonomi Bisnis - 27 November 2024 12:18 Wib

Pilkada Jakarta berpeluang dua putaran

Politik - 28 November 2024 5:50 Wib

Angka kematian ibu dan anak di Lombok Tengah turun

Kabar NTB - 28 November 2024 16:30 Wib