Mataram (ANTARA) - Perum Bulog Nusa Tenggara Barat memastikan pusat pengeringan jagung atau corn drying center (CDC) yang dibangun di Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, segera beroperasi sehingga produksi petani di daerah tersebut bisa diserap.
"Prinsipnya pembangunan sudah selesai, tinggal penyempurnaan dan kami sebenarnya sekarang itu sudah mau mempersiapkan tes fungsi (commissioning test), targetnya tiga bulan ini," kata Pimpinan Wilayah Bulog NTB, David Susanto di Mataram, Senin.
Ia menyebutkan kebutuhan jagung untuk commissioning tes sebanyak 3.000 ton. Setelah semua mesin dinyatakan berfungsi bagus, Bulog akan melakukan pembelian dalam jumlah besar sesuai kapasitas produksi mesin.
Untuk saat ini, lanjut David, pihaknya belum fokus untuk melakukan pembelian karena pabrik belum beroperasi. Selain itu, petani juga sedang menikmati harga jagung yang relatif bagus, yakni Rp5.200 per kilogram jagung pipilan kadar air 15 persen.
"Sekarang itu harga jagung sedang bagus. Sekarang itu, masa-masanya petani dapat untung banyak karena harga sekitar Rp5.100 hingga Rp5.200 per kilogram pipilan kadar air 15 persen," ujarnya.
Bulog, kata dia, juga mengikuti alur di pasaran, dalam artian tetap seperti pedagang biasa yang berbisnis murni untuk mencari keuntungan. Namun, ada kalanya pemerintah memberi penugasan jika kondisi harga di tingkat petani rendah.
Sebenarnya Bulog akan mengikuti alur di pasaran. Salah satunya jika memang harga benar-benar jatuh, mungkin ada sistem program pemerintah agar Bulog menyerap dengan harga tertentu, tapi itu kan sifatnya penugasan.
"Mungkin polanya ada subsidi angkutan dan operasional. Tapi kalau sekarang ini belum ada penugasan karena harga jagung di tingkat petani lagi bagus-bagusnya. Bahkan transportasi pengangkutan lebih senang mengangkut jagung dibandingkan beras," ucap David.
Sekretaris Dompu Gatot Gunawan mengatakan pihaknya sudah mengadakan pertemuan oleh jajaran Bulog Wilayah NTB pada Februari 2023. Pertemuan tersebut membahas rencana operasional CDC berkapasitas 9.000 ton di Desa Kampasimeci, Kecamatan Manggelewa.
Dalam pertemuan tersebut, jajaran Bulog Wilayah NTB menginformasikan bahwa proses ujicoba mesin akan dilakukan pada Februari 2023 dan dilakukan selama 40 hari. Jika proses uji coba berjalan baik maka dilanjutkan ke tahap penyerahan CDC dari kontraktor ke Bulog NTB.
"Peresmian CDC tersebut direncanakan pada 11 April 2023 atau bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-208 Kabupaten Dompu. Pihak Bulog NTB rencananya akan menghadirkan Wakil Presiden Republik Indonesia atau Menteri Pertanian bersama Gubernur NTB," katanya dalam keterangan resmi.
Berita Terkait
Bulog NTB intensifkan penyaluran beras SPHP untuk stabilkan harga
Jumat, 4 Oktober 2024 6:40
Upaya NTB redam gejolak harga beras
Senin, 23 September 2024 12:49
Bulog: stok beras di NTB aman sampai enam bulan ke depan
Selasa, 17 September 2024 20:50
Bulog berikan bantuan kepada 34 UMKM RPK di NTB
Senin, 19 Agustus 2024 18:23
Bulog berikan beasiswa untuk pengentasan kemiskinan ekstrem di NTB
Senin, 19 Agustus 2024 17:43
Turnamen Tenis Bulog Next 2K24 di Lombok dongkrak ekonomi lokal
Minggu, 11 Agustus 2024 20:00
Impor beras dongkrak penerimaan bea masuk di Lombok NTB
Jumat, 2 Agustus 2024 18:05
Bulog NTB punya cadangan jagung sebanyak 56.520 ton
Selasa, 23 Juli 2024 5:37