Jakarta (ANTARA) - Tim DKI Jakarta keluar sebagai juara Piala Soeratin U-17 setelah mengalahkan Sumatera Barat dengan skor 5-3 melalui babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1 pada waktu normal dalam laga final di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Sabtu (3/2).
Pertandingan berjalan sengit dari waktu normal hingga perpanjangan waktu dimana skor bertahan 1-1. Skor yang terus imbang membuat laga harus dilanjutkan melalui adu tendangan penalti.
Pada babak ini, DKI Jakarta dapat mengunci kemenangan atas lawannya dimana lima tendangan dari pemainnya sukses masuk ke gawang lawan, sementara Sumatera Barat hanya mampu memasukkan tiga bola saja.
“Permainan mereka di atas rata-rata usia mereka masih muda. Pertandingan berjalan sportif dan seru sampai perpanjangan waktu. Hingga akhirnya DKI Jakarta keluar sebagai juara melalui adu penalti,” ujar Exco Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Muhammad, demikian melansir melalui laman resmi PSSI, Minggu.
Baca juga: Dokter klub sepak bola gadungan Elwizan Aminudin ditangkap
Baca juga: Tanpa Ronaldo, Al Nassr lumat Inter Miami skor 6-0
Usai selesainya Piala Soeratin U-17, Muhammad berharap turnamen usia muda ini akan melahirkan bibit-bibit berbakat sepak bola Indonesia ke depannya dan dapat menjadi jembatan untuk pemain muda memasuki kancah di dunia profesional.
Sementara itu, sebelum laga final, ada perebutan peringkat ketiga, dimana Jawa Tengah sukses memenangkan laga dari Kalimantan Timur dengan skor telak 3-0.
Berikut hasil laga final Piala Soeratin U-17:
Juara: DKI Jakarta
Peringkat kedua: Sumatera Barat
Peringkat ketiga: Jawa Tengah
Pemain terbaik: Pasha Rayhan Kusworo (DKI Jakarta)
Pencetak gol terbanyak: M. Mufdi Iskandar (Jawa Tengah) dengan 11 gol.
