Komisi Pemilihan Umum Jakarta Timur mulai melakukan rekapitulasi suara Pemilu 2024 di tingkat kecamatan di wilayah tersebut.
"Mudah-mudahan dengan ikhtiar dapat diselesaikan semua proses rekapitulasi di tingkat kecamatan dan kota," kata Tedi.
"Saat ini sudah dimulai rekapitulasi suara yang tersebar di 10 kecamatan di Jakarta Timur," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Timur Tedi Kurnia ketika dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Dia menargetkan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan dan kota dapat diselesaikan selama 20 hari. "Kita sudah buat jadwal di tingkat kecamatan maksimal 17 hari sudah selesai dan 3 hari di tingkat kota. Jadi pas 20 hari sudah harus selesai," katanya.
"Mudah-mudahan dengan ikhtiar dapat diselesaikan semua proses rekapitulasi di tingkat kecamatan dan kota," kata Tedi.
Berdasarkan regulasi dari KPU, proses rekapitulasi suara dibagi ke dalam empat kelas. Masing-masing kelas melakukan rekapitulasi suara untuk tingkat kelurahan. Tedi mempersilahkan masyarakat untuk datang ke lokasi guna memantau rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.
"Masyarakat yang ingin datang untuk memantau rekapitulasi dipersilahkan nanti kita siapkan layar di luar di masing-masing lokasi di tingkat kecamatan," katanya.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor 1, Anies-Muhaimin unggul sementara dengan perolehan suara 378.949 atau 44,59 persen disusul Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan 343.892 suara atau 40,46 persen dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 127.054 suara atau 14,95 persen.Hal itu berdasarkan data pada pukul 17.30 WIB dengan 5.934 TPS dari 8.812 TPS atau 67,34 persen data yang masuk. Sementara untuk pemilihan calon anggota legislatif (caleg) DPR RI Dapil Jakarta 1, caleg dari PKB Hasbiallah Ilyas memperoleh 19.128 suara, disusul oleh Nur Budi Hariyanto 6.826 suara.
Baca juga: Polisi perketat pengamanan di Lombok Tengah NTB menjelang pleno kecamatan
Baca juga: Bawaslu NTB mengawasi pergeseran suara saat rapat pleno PPK
Baca juga: Polisi perketat pengamanan di Lombok Tengah NTB menjelang pleno kecamatan
Baca juga: Bawaslu NTB mengawasi pergeseran suara saat rapat pleno PPK
Caleg DPR RI dari Partai Gerindra dipegang oleh Habiburokhman dengan perolehan 20.126 suara, disusul Muhammad Azhari 6.753 suara. Caleg DPR dari PDIP Putra Nababan memperoleh 22.763 suara disusul oleh Sondang Tampubolon dengan 15.046 suara
Caleg DPR dari Partai Golkar Ario Bimo Nandito memperoleh 15.047 suara disusul Danty I Purnamasari 4.881 suara. Caleg DPR dari Partai NasDem Ahmad Ali memperoleh 12.381 suara disusul oleh Nurcahyo Anggorojati dengan 4.211 suara.
Caleg DPR RI dari PKS Mardani Ali Sera 37.071 suara disusul Anis Byarwati dengan 13.441 suara. Caleg DPR dari PAN Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio) memperoleh 19.678 suara disusul oleh Desi Nurul Yunita dengan 6.096 suara.
Caleg DPR dari Partai Demokrat Adi Kurnia Setiadi memperoleh 10.836 suara disusul oleh Suci Ayu Wandini dengan 4.842 suara. Caleg DPR dari PSI Faldo Maldini memperoleh 12.823 suara disusul oleh Ilma Sovriyanti dengan 5.702 suara.
Caleg DPR RI dari PPP Achmad Fauzan memperoleh 11.324 suara disusul oleh Elsa Nur Saufida dengan 3.587 suara.
