Pemkot Mataram beri motivasi para petugas di posko Lebaran 2024

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat memberikan dukungan kepada para petugas di sejumlah posko pengamanan Lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 M, sekaligus untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama perayaan Lebaran di sejumlah titik di kota itu.

Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Mataram H Lalu Martawang di Mataram Selasa  mengatakan, salah satu bentuk dukungan yang diberikan adalah dengan datang mengunjungi para petugas di posko.

"Langkah ini menunjukkan komitmen kita untuk memberikan dukungan nyata kepada petugas keamanan," katanya.

Baca juga: Polisi pusatkan pantau keamanan lebaran di Lombok Epicentrum Mall

Pada kesempatan itu, Asisten I Setda Kota Mataram yang datang bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), juga bersalaman dan menyapa sejumlah petugas yang sedang melaksanakan tanggung jawab mereka.

Selain itu, Martawang secara langsung memberikan bingkisan kepada anggota TNI/POLRI yang bertugas di pos-pos pengamanan Lebaran 2024, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian mereka dalam menjaga keamanan selama periode penting ini.

"Keberadaan posko ini sekaligus menjadi wadah informasi dan mengingatkan masyarakat akan pentingnya kerja sama dalam menjaga ketertiban selama perayaan Lebaran," katanya.

Baca juga: BPBD Mataram menyiapkan posko terpadu pengamanan Lebaran Topat

Sejumlah pos pelayanan dan pengamanan Lebaran yang dikunjungi Asisten I bersama Forkopimda Kota Mataram itu  antara lain, Simpang Empat Karang Jangkong, Lombok Epicentrum Mal, dan Simpang Tiga Kebon Roek.

"Para petugas di posko Lebaran, sekaligus akan memantau keamanan selama pelaksanaan pawai takbiran, shalat Idul Fitri, hingga Lebaran Topat atau Ketupat," katanya.

Menyinggung tentang kegiatan pawai takbiran menyambut 1 Syawal 1445 Hijriah, Pemerintah Kota Mataram kembali memutuskan pawai takbiran disebar di enam kecamatan se-Kota Mataram.

"Jadi tidak dilakukan secara terpusat di satu tempat," katanya.

Pada kegiatan pawai takbiran itu Pemerintah Kota Mataram berkolaborasi dengan KNPI dan Badan Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), dan sudah dilakukan persiapan yang matang oleh karang taruna dan pemangku kepentingan lainnya.

"Harapan kita masyarakat tidak berlebihan merayakan pawai takbiran karena yang terpenting adalah spiritual dan girah kemenangan tersampaikan," katanya.