Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menerjunkan sedikitnya 800 personel untuk pengamanan perayaan Lebaran Topat (Lebaran Ketupat) tahun 2024, Rabu (17/4).
"Yang dari Polresta Mataram itu 800 personel, nanti ada juga dukungan dari Polda NTB dan instansi terkait. Jadi, kalau ditotalkan secara keseluruhan, jumlahnya lebih dari 1.000 personel," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Mataram Komisaris Polisi Bowo Tri Handoko di Mataram, Selasa.
Dalam menjalankan tugas pengamanan, Bowo menekankan kepada personel Satlantas Polresta Mataram untuk mengedepankan sikap humanis.
Namun, ada beberapa pelanggaran aturan yang tidak dapat ditoleransi, seperti mengangkut penumpang menggunakan mobil pikap.
"Untuk yang kedapatan angkut penumpang pakai pikap, di mana pun itu, sudah tidak boleh, personel harus minta mereka putar balik. Kami sudah berikan imbauan kalau pikap tidak boleh angkut penumpang karena itu mengancam keselamatan jiwa penumpang," ujarnya.
Kemudian bagi pengguna kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot brong atau tidak sesuai spesifikasi teknis, Bowo menegaskan personel akan langsung mengambil tindakan hukum.
"Kalau ada ditemukan kendaraan roda dua pakai knalpot brong atau tidak sesuai spesifikasi teknis, kendaraannya akan diamankan dan diberikan surat tilang, itu sudah pasti," ucap dia.
Lebaran Topat merupakan salah satu tradisi Suku Sasak yang digelar oleh umat Muslim di Pulau Lombok. Sesuai tradisi, masyarakat merayakannya sepekan setelah enam hari berpuasa di awal bulan Syawal.
Baca juga: Polresta Mataram siapkan rekayasa lalin perayaan Lebaran Topat
Baca juga: DLH Mataram siapkan petugas kebersihan objek wisata
Pemerintah daerah juga telah menetapkan Lebaran Topat ini masuk kalender pariwisata di Pulau Lombok dengan harapan dapat mendongkrak kunjungan wisatawan.
Untuk Pemerintah Kota Mataram, tahun ini memusatkan perayaan Lebaran Topat di pesisir Pantai Taman Loang Baloq yang berdekatan dengan makam tujuan ziarah masyarakat.
Sedangkan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat memusatkan perayaan di pesisir Pantai Tanjung Bias yang kini menjadi salah satu objek wisata favorit masyarakat.
Polresta Mataram menerjunkan 800 personel pengamanan Lebaran Topat
Kepala Satlantas Polresta Mataram Kompol Bowo Tri Handoko. (ANTARA/Dhimas B.P.)
