Lombok Barat (ANTARA) - Telkomsel memperluas jangkauan layanannya ke Desa Buwun Mas, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam pemerataan akses komunikasi dan internet di Indonesia.
Base Transceiver Station (BTS) atau stasiun pemancar telah on air sejak pertengahan Desember 2024. Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Telkomsel dalam mendukung percepatan pemerataan jaringan internet di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Desa Buwun Mas terletak di Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat. Desa ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Lombok Tengah di timur dan Samudera Hindia di selatan.
Desa tersebut memiliki luas sekitar 5.913 kilometer persegi dengan jumlah penduduk sekitar 17.000 jiwa. Desa ini memiliki potensi wisata pantai yang indah, seperti Pantai Pengantap, yang menawarkan pasir putih dan air laut yang jernih.
Desa Buwun Mas juga memiliki kekayaan budaya dan tradisi lokal yang masih terjaga, menjadikannya destinasi menarik bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam dan budaya Lombok.
Baca juga: Eznet by Telkomsel hadir menjawab kebutuhan masyarakat akan internet murah
Manager Network Operations and Productivity Mataram, Laode Anwar Saafi mengatakan, mewujudkan pemerataan akses komunikasi dan internet di seluruh pelosok Indonesia adalah salah satu misi utama Telkomsel.
"Dengan hadirnya jaringan telekomunikasi di Desa Buwun Mas, Lombok Barat, kami berharap dapat mendukung masyarakat dalam mengakses berbagai peluang dan informasi yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan membuka peluang baru, baik dalam bidang pendidikan, ekonomi, maupun Kesehatan," katanya.
Kehadiran BTS yang telah on air sejak Desember 2024, merupakan bukti nyata dari komitmen Telkomsel untuk mendukung percepatan transformasi digital, khususnya di wilayah NTB.
"Kami percaya bahwa dengan semangat menggerakkan kemajuan, Telkomsel dapat terus memberikan kontribusi positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Indonesia," ujar Laode.
Saat ini, kata dia, warung-warung di sekitar Desa Buwun Mas, telah menjual berbagai produk Telkomsel, mulai dari kartu perdana, hingga voucher pulsa. Hal ini memudahkan warga untuk mendapat produk-produk terbaik dari Telkomsel.
Baca juga: Keandalan jaringan dan layanan broadband Telkomsel dukung kesuksesan Pilkada 2024
Kehadiran jaringan ini juga memfasilitasi pemerataan akses layanan digital, yang sangat bermanfaat bagi masyarakat lokal untuk mendukung usaha kecil dan menengah (UKM), mendukung aktivitas pendidikan secara online, dan memberikan akses informasi kesehatan yang lebih cepat.
Dengan demikian, layanan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat setempat serta memperkuat keamanan wilayah perbatasan.
"Seiring dengan ekosistem gaya hidup digital dan pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat masih banyak anak muda yang belum terakses jaringan internet, harapannya dengan adanya penambahan site baru ini dapat mempercepat pemerataan jaringan internet serta percepatan inklusi digital dan ekonomi khususnya di NTB," ucap Laode.
Sebelumnya warga di daerah tersebut mengandalkan internet rumah untuk berkomunikasi. Dengan kehadiran Telkomsel mereka menjadi lebih mudah dan fleksible dalam berkomunikasi.
Baca juga: Wifi dan telpon gratis hingga keperluan pengungsi, bentuk dukungan Telkomsel bagi korban Lewotobi
Selain itu dengan harga produk yang terjangkau seperti by.U 3Gb hanya Rp10.000 dan Telkomsel Lite 6 GB harga Rp20.000 serta isi ulang paket Super Seru 5 GB hanya Rp15.000 warga dapat menikmati dan menjelajah internet selama kurun waktu 1 bulan.
Salah satu warga Desa Buwun Mas, Sahrun mengaku senang dan berterima kasih karena Telkomsel telah hadir di daerahnya serta membantu warga untuk mendapatkan akses internet yang luas dengan mudah dan murah.
Ia berharap Telkomsel dapat terus berkembang dan tetap memberikan pelayanan yang terbaik serta terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia.