Jakarta (ANTARA) - Para pegolf muda dari dalam dan luar negeri, termasuk yang masuk World Amateur Golf Ranking (WAGR), akan segera adu kemampuan dalam Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship 2025 pada 10–12 Juni di Damai Indah Golf, Pantai Indah Kapuk, Jakarta.
“Turnamen ini kami gelar secara konsisten sejak 1993. Banyak pegolf dunia memulai kariernya dari sini, seperti Yuka Saso dan Guan Tianlang,” ujar pendiri Ciputra Golfpreneur Foundation, Budiarsa Sastrawinata, dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Senin.
Menurut Budiarsa, turnamen ini menjadi wadah efektif bagi pegolf junior untuk bersaing di level internasional. Tahun lalu, atlet Indonesia Rayhan Abdul Latief dan Elaine Widjaja menjadi juara Best Gross Overall.
Turnamen yang memasuki edisi ke-28 ini menjadi panggung penting bagi atlet muda dalam mengasah kemampuan dan membangun rekam jejak internasional.
Baca juga: Pegolf Cho Jeongmin merebut pucuk klasemen Indonesia Women's Open 2025
Diselenggarakan oleh Ciputra Golfpreneur Foundation (CGF) bersama Bank Mandiri, ajang ini dikenal sebagai salah satu kompetisi junior paling bergengsi di Asia.
Baca juga: Sebanyak 120 kompetisi golf akan digelar pada 2025
Tahun ini, panitia menghadirkan terobosan baru, yakni menetapkan pemenang Best Gross Overall (BGO) kategori putri akan tampil dalam Indonesia Woman Open 2026, yang merupakan bagian dari KLPGA Dream Tour. Sementara BGO putra akan kembali bertanding dalam Asian Development Tour (ADT) Ciputra Golfpreneur Tournament 2025.
Para pegolf muda Indonesia mencuri perhatian sepanjang sejarah ajang ini, termasuk pada 2024 ketika Rayhan Abdul Latief dan Elaine Widjaja keluar sebagai juara umum. Sejumlah alumni turnamen ini juga sukses menembus level profesional, antara lain Naraajie Emerald, Patricia Sinolungan, dan Kevin Caesario.