Mataram (ANTARA) - Kabupaten Sumbawa akan mengikuti penilaian Anugerah Pangripta Nusantara atau Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) tahun 2019.
"Kabupaten Sumbawa termasuk tiga kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Barat yang mengikuti ajang itu," katanya Riadi, Kepala Bidang Evapol Bappeda Provinsi NTB, selaku Ketua Tim Penilai Provinsi NTB melalui siaran pernya di Mataram, Kamis.
Dua kabupaten lainnya yang mengikuti Anugerah Pangripta Nusantara yakni Kabupaten Bima dan Kabupaten Lombok Barat, berkaitan atas prestasi dari segi perencanaan dan pencapaian pembangunan daerah.
Pihaknya mengapresiasi inovasi-inovasi menarik dari Kabupaten Sumbawa salah satunya Sistem Informasi Peringatan Dini Inflasi (SI ANDINI), sebagai inovasi sistem pendukung keputusan bagi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam menstabilkan harga barang pokok dan barang penting.
SiJINAK yang merupakan sistem aplikasi pendukung izin ternak yang akan dikembangkan secara menyeluruh sebagai sistem informasi jaringan peternakan, OO Samawa yang berhasil menjadi wadah informasi, kreatifitas dan pemberdayaan generasi muda yang berhasil masuk dalam 3 inovasi dari Kabupaten Sumbawa, dalam acara puncak Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Provinsi NTB atau yang dikenal dengan NTBNovik.
Sebelumnya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Sumbawa Junaidi dalam sambutannya menyampaikan tentang capaian pembangunan daerah, tema, prioritas daerah dan kebijakan prioritas, proses top down, bottom up, teknokratik dan politik, serta inovasi daerah.
Ia juga memaparkan sekilas informasi tentang capaian pembangunan daerah antara lain Top 40 Sinovik 2018, Anugerah kencana, WTP ke-6 Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Sumbawa masuk dalam Gerakan Menuju 100 Smart City Indonesia 2018, SAKIP Kabupaten Sumbawa 2018, prestasi kinerja sangat tinggi bintang 2, penghargaan Dharma Pertahanan, dan penghargaan lainnya.
