Mataram (ANTARA) - Turnamen SSS 3x3 Indonesia Tournament 2025 Regional Bali–NTB memasuki babak akhir. Setelah dua hari babak penyisihan, sebanyak 48 tim basket dipastikan lolos dan akan berlaga pada final regional yang akan digelar di Lombok Epicentrum Mall, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Minggu (14/9).
Penanggung Jawab Mandiri SSS 3x3 Indonesia Tournament 2025, Khairul Anwar Aziz, menjelaskan, sekitar 50 tim dari NTB bertanding di enam kategori, yakni KU-12 campuran, KU-15 putra dan putri, KU-18 putra dan putri, serta KU-23 putra dan putri.
"Dari setiap kategori diambil delapan tim terbaik, sehingga totalnya ada 48 tim yang akan tampil di final regional besok," katanya.
Tim-tim terbaik dari NTB akan bergabung dengan sekitar 20 tim dari Bali yang sudah lolos seleksi pekan lalu. Seluruh peserta kemudian akan diundi ulang sehingga pertandingan tidak semata mempertemukan Bali melawan NTB.
"Besok kita akan cari juara 1 dan 2 dari tiap kategori. Mereka inilah yang berpotensi melangkah lebih jauh di tingkat nasional," ujarnya.
Meski begitu, Khairul menyebutkan format lanjutan masih menunggu keputusan. Tiga tahun terakhir, panitia menggelar grand final nasional sebagai ajang pertemuan para juara regional.
"Tahun ini belum diputuskan, tetapi tidak menutup kemungkinan akan kembali ada grand final. Kita kan punya tiga regional, Sumatera, Bali–NTB, dan Jawa," katanya.
Baca juga: Fabio Sohnel membawa semangat MMA ke panggung bola basket 3x3
Ia menambahkan, turnamen tahun ini menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya diselenggarakan di NTB. Meski sempat berbenturan dengan agenda kompetisi basket lain pada 16 September 2025, antusiasme peserta tetap tinggi dan jalannya pertandingan berlangsung ketat sejak KU-12 hingga KU-23.
Khairul memastikan SSS 3x3 Indonesia akan berlanjut pada tahun-tahun mendatang.
Baca juga: Sekjen Perbasi ingin timnas putra berikan kejutan dalam Piala Asia U-16
"Insya Allah tetap berlanjut. Ini sudah berjalan empat tahun dan menjadi satu-satunya turnamen nasional 3x3 yang didukung resmi oleh Perbasi, dengan Bank Mandiri sebagai sponsor utama," ujarnya.
Ia menambahkan, pendaftaran turnamen ini terbuka secara nasional. Misalnya di Bali ada peserta dari Sulawesi. "Tahun lalu juga digelar di Sulawesi, tahun ini pindah ke Bali–NTB. Jadi siapa pun boleh mendaftar," katanya.
