Pembalap Bagnaia, lebih baik terlambat daripada tak sama sekali

id Francesco Bagnaia,MotoGP, Marc Marquez,Ducati

Pembalap Bagnaia, lebih baik terlambat daripada tak sama sekali

Arsip - Sejumlah pembalap memacu kecepatan motornya saat berlomba dalam MotoGP Mandalika di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Minggu (29/9/2024). Pembalap Prima Pramac Jorge Martin berhasil memenangi MotoGP Mandalika sementara posisi kedua diraih pembalap Red Bull GASGAS Tech3 Pedro Acosta dan posisi ketiga diraih pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/YU)

Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ducati Francesco Bagnaia menyambut gembira sukses ganda pertamanya di MotoGP 2025 setelah menjuarai balapan utama di Sirkuit Motegi, Jepang, Minggu. Bagnaia menjalani akhir pekan sempurna di Motegi setelah mendapatkan pole position pada Sabtu. Pada hari yang sama, ia memenangi Sprint pertamanya, lalu menutupnya dengan kemenangan pada Minggu, dengan jarak 4,196 detik dari rekan setimnya yang juara dunia musim ini, Marc Marquez.

Penampilan gemilang Bagnaia ini datang terlambat karena perebutan juara dunia sudah berakhir ketika musim ini menyisakan lima balapan, dimulai dari Grand Prix Indonesia pekan depan. Namun, mengutip laman Ducati, Minggu, ia mengatakan, “Setelah musim yang penuh tantangan sulit membayangkan kami bisa menyelesaikannya, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali”.

Ini kemenangan balapan utama kedua pembalap asal Italia ini setelah di Amerika Serikat enam bulan lalu. Catatannya ini membuktikan bahwa ia masih menjadi “raja” Motegi, setelah tahun lalu membuat pencapaian sama.

“Ini akhir pekan pertama di mana saya merasa kembali berada di trek, dan kami benar-benar kompak dan tampil luar biasa,” kata Bagnaia.

Baca juga: Pembalap Marc Marquez tak bisa melukiskan perasaannya kembali juara dunia

Kemenangannya ini membuatnya mengoleksi 274 poin di posisi ketiga, dan menghidupkan asa finis sebagai runner-up, setelah hanya terpaut 64 poin dari Alex Marquez yang berada di atasnya. Bagnaia berharap dapat meneruskan performa bagusnya dalam lima balapan terakhir.

Baca juga: Pelindo Lembar Siapkan Layanan dan Fasilitas Sambut MotoGP Mandalika 2025

Di Indonesia, juara dunia dua kali ini mempunyai rekor bagus setelah juara pada 2023 dan naik podium tempat ketiga pada 2024.

“Saya tidak pernah berhenti percaya pada diri sendiri dan tim,” tutup Pecco.


Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.