Kemenag Mataram masifkan program wakaf uang di sekolah

id Kemenag,Kota Mataram,wakaf uang,sekolah

Kemenag Mataram masifkan program wakaf uang di sekolah

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram H Hamdun. ANTARA/Nirkomala.

Mataram (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, segera memasifkan program wakaf uang di kalangan siswa melalui sekolah di kota itu.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram H Hamdun di Mataram, Selasa, mengatakan, program wakaf uang dimaksudkan untuk memberikan manfaat sosial dan produktif secara berkelanjutan atau sebagai amal jariah.

"Wakaf uang dari kalangan siswa terlihat kecil, tapi jika dikumpulkan hasilnya cukup besar," katanya.

Hal tersebut dapat dilihat dari program wakaf uang yang sudah dilaksanakan sekitar tiga bulan terakhir di sembilan madrasah negeri di Kota Mataram, yakni di Madrasah Ibtidaiah (MI) Negeri 1,2, dan 3 Mataram, Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1,2, dan 3 Mataram, serta Madrasah Aliyah (MA) Negeri 1,2, dan 3 Mataram.

Baca juga: BWI dorong Kota Mataram kampanyekan wakaf uang

Dalam pelaksananya, siswa mengeluarkan wakaf sesuai kemampuan setiap hari Jumat mulai dari Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000 hingga Rp10.000, bahkan ada juga yang lebih.

"Uang tersebut dikumpulkan pihak sekolah kemudian diserahkan ke Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kota Mataram. Alhamdulillah, kini sudah terkumpul sekitar Rp27 juta," katanya.

Untuk meningkatkan partisipasi wakaf uang tersebut, pihaknya segera berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Mataram untuk memasifkan program tersebut di sekolah-sekolah negeri dan swasta yang berada di bawah Dinas Pendidikan Kota Mataram.

Selain siswa Muslim, katanya, wakaf uang tersebut bisa diberikan juga oleh siswa non Muslim sebab wakaf uang merupakan dana sosial seperti dana infak dan sedekah.

Baca juga: DPRD Mataram inisiasi raperda pengelolaan wakaf

Bedanya kalau dana infak dan sedekah harus digunakan untuk membuat sesuatu misalnya bangunan sekolah dan selesai sampai di situ.

"Sedangkan untuk wakaf, sesuatu yang diwakafkan harus tetap mengendap dan tidak boleh berkurang. Kalau wakaf uang, hasilnya akan terus bergulir untuk berbagai program kemaslahatan umat," katanya.

Sebelum melaksanakan program wakaf uang secara masif di sekolah se-Kota Mataram, Kemenag akan memberikan literasi dan edukasi tentang wakaf uang agar pihak sekolah dan siswa bisa memahami secara menyeluruh.

Apabila program wakaf uang di kalangan sekolah se-Kota Mataram dapat dilaksanakan, tambah Hamdun, maka hasil wakaf uang bisa mendukung berbagai program Pemerintah Kota Mataram.

"Baik itu dalam bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, UMKM, dan sektor-sektor lainnya," katanya.

Baca juga: Mataram ditetapkan sebagai salah satu Kota Wakaf di Indonesia
Baca juga: Bank NTB Syariah luncurkan gerakan wakaf difabel berdaya di Mataram

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.