"Kita kalau bulan puasa ini memang lebih ke keluarga dan ini kan bulan suci juga. Jadi, jarang ketemuan (Prilly) juga. Mungkin kalau kita buka puasa, kadang-kadang ketemu. Tapi, ya, tergantung mood juga, tergantung aktivitas gimana," kata Maxime di sela media visit di Redaksi Antara, Jakarta, Jumat.
Maxime juga mengaku senang karena pada bulan puasa kali ini bisa menyempatkan lebih banyak waktu untuk berbuka puasa di rumah bersama keluarga.
"Kayaknya ini lebih santai sih. Biasanya, kalau bulan puasa aku syuting. Kalau syuting itu lumayan menguras (tenaga) lah," katanya.
Baca juga: "Kuntilanak 2" sajikan kisah horor dibalut drama dan petualangan
Pada media visit pemain film "Kuntilanak 2" di lantai 20 Wisma Antara, pemilik nama asli Maxime Andre Selam Bouttier itu didampingi artis cilik Sandrianna Skornicki.
Sosok kelahiran Poitiers, Prancis, 22 April 1993 itu menyebutkan sekarang ini tinggal menjalani promo filmnya tersebut sehingga tak terlalu menguras energi.
"Kali ini cuma promo, juga bukan seharian. Paling mulai jam 12 (12.00 WIB), terus selesainya jam 3 (15.00 WIB). Jadi, masih bisa buka puasa di rumah," kata dia.
Bahkan, pria berdarah campuran Indonesia-Prancis itu bersyukur 90 persen dari 12 hari sejak puasa pertama ini, sebagian besar waktu berbuka puasa dilewatkannya di rumah.
"Jadi, 90 persen bulan puasa ini, sudah 12 hari, ya, hampir semuanya aku buka di rumah," kata Maxime yang mengaku baru sehari ini puasanya "bolong".
Jika saat Lebaran banyak orang mudik meninggalkan Ibu Kota, pemilik zodiac Taurus ini justru selalu berlebaran di Jakarta, bahkan sejak masih tinggal di Bali.
Sejak dulu, Jakarta sudah menjadi kampung halaman Maxime karena merupakan tempat kelahiran ibundanya, dan keluarga besarnya tinggal.
"Saya kan dulu tinggal di bali 16 tahun. Jadi, kalau setiap pulang kampung, ya, pulangnya di Jakarta. Soalnya, nenek, almarhum kakek aku, dulu di Jakarta gitu. Keluarga semua di sini," kata Maxime.
Film "Kuntilanak 2" besutan Rizal Mantovani ini merupakan sekuel film "Kuntilanak" yang berkisah tentang Dinda (Sandrianna Skornicki) yang sebelumnya berhasil lepas dari teror kuntilanak.
Kemudian, Dinda berniat menemui seseorang yang diyakini sebagai ibu kandungnya, Karmila (Karina Suwandi), bersama adik-adiknya ditemani Julia (Susan Sameh) dan Edwin (Maxime), namun malah terjebak dalam sebuah rumah di tengah hutan.
