Mataram (ANTARA) - Petugas kepolisian mengevakuasi sesosok mayat tanpa identitas yang ditemukan warga di jurang tepi Jalan Raya Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kepala Bidang Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto di Mataram, Rabu malam, mengatakan, proses evakuasi dilakukan anggota Polsek Senggigi bersama Polres Lombok Barat dengan dibantu sejumlah personel dari TNI.
"Sekarang mayat sudah dibawa ke RS Bhayangkara Mataram. VeR (Visum Et Repertum) mayat besok pagi akan dilaksanakan," ujar Artanto.
Baca juga: Dikira kantong sampah biasa, pencari ikan di Senggigi merobeknya dan melihat kepala manusia
Menurut dia pemeriksaan kondisi mayat yang direncanakan Kamis (6/2) pagi, untuk mengungkap identitas dan mengetahui penyebab kematiannya.
Upaya lain dari kepolisian juga dilakukan dengan melaksanakan olah TKP. Tim Inafis Polres Lombok Barat telah turun ke lokasi penemuan sesaat setelah adanya laporan warga pada Rabu (5/2) malam.
Perihal tindak lanjut anggota di lapangan, Artanto menegaskan bahwa hasilnya akan menjadi dasar kepolisian melakukan penyelidikan.
"Tentunya akan lakukan penyelidikan. Secara teknis, olah TKP dulu," ucapnya.
Karenanya, Artanto meminta kepada masyarakat, khususnya wisatawan yang sedang menikmati liburan di kawasan wisata Senggigi, untuk tenang dan tetap menjaga kondusifitas.
Dia berharap masyarakat mempercayakan kasus penemuan mayat ini akan terungkap dari proses penyelidikan yang sedang dijalankan kepolisian.
"Kami dari kepolisian akan berbuat maksimal dalam mengungkap kasus penemuan mayat ini. Kepada masyarakat diharapkan untuk tetap tenang, jaga kondusifitas yang ada," ujar dia.
Baca juga: Enam pelajar SMA di Mataram digerebek tengah pesta sabu-sabu
Kepala Bidang Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto di Mataram, Rabu malam, mengatakan, proses evakuasi dilakukan anggota Polsek Senggigi bersama Polres Lombok Barat dengan dibantu sejumlah personel dari TNI.
"Sekarang mayat sudah dibawa ke RS Bhayangkara Mataram. VeR (Visum Et Repertum) mayat besok pagi akan dilaksanakan," ujar Artanto.
Baca juga: Dikira kantong sampah biasa, pencari ikan di Senggigi merobeknya dan melihat kepala manusia
Menurut dia pemeriksaan kondisi mayat yang direncanakan Kamis (6/2) pagi, untuk mengungkap identitas dan mengetahui penyebab kematiannya.
Upaya lain dari kepolisian juga dilakukan dengan melaksanakan olah TKP. Tim Inafis Polres Lombok Barat telah turun ke lokasi penemuan sesaat setelah adanya laporan warga pada Rabu (5/2) malam.
Perihal tindak lanjut anggota di lapangan, Artanto menegaskan bahwa hasilnya akan menjadi dasar kepolisian melakukan penyelidikan.
"Tentunya akan lakukan penyelidikan. Secara teknis, olah TKP dulu," ucapnya.
Karenanya, Artanto meminta kepada masyarakat, khususnya wisatawan yang sedang menikmati liburan di kawasan wisata Senggigi, untuk tenang dan tetap menjaga kondusifitas.
Dia berharap masyarakat mempercayakan kasus penemuan mayat ini akan terungkap dari proses penyelidikan yang sedang dijalankan kepolisian.
"Kami dari kepolisian akan berbuat maksimal dalam mengungkap kasus penemuan mayat ini. Kepada masyarakat diharapkan untuk tetap tenang, jaga kondusifitas yang ada," ujar dia.
Baca juga: Enam pelajar SMA di Mataram digerebek tengah pesta sabu-sabu