Mataram (ANTARA) - Tim Masjid Hubbul Wathan Islamic Center yang berada di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, merumuskan sistem pembagian daging kurban Idul Adha 1441 Hijriah, agar sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19.
Kepala Pengelola UPT Destinasi Wisata Unggulan Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat M Ilham di Mataram, Senin, mengatakan ada beberapa opsi yang akan dibahas proses pembagian daging kurban tidak melanggar protokol COVID-19.
"Opsinya, antara lain mendatangi langsung penerima daging kurban ke rumahnya, atau menyalurkannya melalui kepala lingkungan masing-masing," katanya.
Untuk memastikan opsi tersebut, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan para kepala lingkungan terdekat di seputar Islamic Center, seperti kepala lingkungan di Kelurahan Dasan Agung, Gomong, Karang Kelok dan Kebon Sari.
"Dari koordinasi itulah baru kita bisa sepakati, opsi apa dan mana yang bisa kita gunakan untuk pendistribusian daging kurban," katanya.
Menurutnya, jumlah kupon yang disiapkan untuk penerima daging kurban tersebut sekitar 2.000 kupon. Sementara, jumlah hewan kurban yang sudah terkumpul di IC sampai Senin (27/7-2020) sebanyak 7 ekor.
"Tujuh ekor itu, terdiri atas 1 ekor sapi dan 6 ekor kambing," katanya.
Untuk target penghimpunan hewan kurban, Iham tidak dapat memastikan sebab pihaknya bersifat menerima dan menunggu para donatur yang akan menyerahkan kurbannya di IC.
"Kurban sapi dari Presiden RI Joko Widodo, juga kabarnya ada untuk IC. Tapi kami juga belum tahu pasti kapan sapi kurban dari Presiden RI akan diserahkan ke kami," katanya.
Kepala Pengelola UPT Destinasi Wisata Unggulan Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat M Ilham di Mataram, Senin, mengatakan ada beberapa opsi yang akan dibahas proses pembagian daging kurban tidak melanggar protokol COVID-19.
"Opsinya, antara lain mendatangi langsung penerima daging kurban ke rumahnya, atau menyalurkannya melalui kepala lingkungan masing-masing," katanya.
Untuk memastikan opsi tersebut, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan para kepala lingkungan terdekat di seputar Islamic Center, seperti kepala lingkungan di Kelurahan Dasan Agung, Gomong, Karang Kelok dan Kebon Sari.
"Dari koordinasi itulah baru kita bisa sepakati, opsi apa dan mana yang bisa kita gunakan untuk pendistribusian daging kurban," katanya.
Menurutnya, jumlah kupon yang disiapkan untuk penerima daging kurban tersebut sekitar 2.000 kupon. Sementara, jumlah hewan kurban yang sudah terkumpul di IC sampai Senin (27/7-2020) sebanyak 7 ekor.
"Tujuh ekor itu, terdiri atas 1 ekor sapi dan 6 ekor kambing," katanya.
Untuk target penghimpunan hewan kurban, Iham tidak dapat memastikan sebab pihaknya bersifat menerima dan menunggu para donatur yang akan menyerahkan kurbannya di IC.
"Kurban sapi dari Presiden RI Joko Widodo, juga kabarnya ada untuk IC. Tapi kami juga belum tahu pasti kapan sapi kurban dari Presiden RI akan diserahkan ke kami," katanya.