Jakarta (ANTARA) - Mantan Kepala Staf Sosial Politik Letnan Jenderal (purn) Syarwan Hamid mengatakan, Pemerintah harus bersikap tegas kepada Organisasi Papua Merdeka (OPM). "Pemerintah tidak boleh main-main, tidak boleh basa-basi lagi terhadap OPM. Ada waktunya kita berbasa basi, ada kalanya kita tegas. Kali ini harus tegas sebab OPM itu adalah separatis," kata Syarwan Hamid kepada ANTARA, di Jakarta (6/8). Mantan Menteri Dalam Negeri di era Presiden BJ Habibie itu juga mengingatkan agar pemerintah jangan mengulang kesalahan sebagaimana lepasnya Timor Leste dari NKRI. "Kalau referendum, mereka pasti menang. Timor Leste saja bisa lepas dari NKRI. Apalagi Papua," katanya. Ditambahkan, keadaan akan semakin sulit bila asing ikut campur dalam masalah Papua tersebut. "Kalau sudah ada campur tangan asing, akan lebih sulit. Asing sangat senang karena Papua memiliki aset yang luar biasa," kata Syarwan. Ia menilai, dalam menangani kasus Papua, Pemerintah dinilai tidak tegas. "Kesan saya, pemerintah tidak tegas dalam hal ini," ujarnya. Apakah diperlukan operasi militer untuk menuntaskan gerakan separatis OPM, Syarwan mengatakan, apapun bentuk untuk menuntaskan OPM diserahkan kepada pemerintah. "Teknisnya silahkan, tak boleh biarkan berkembang kalau begitu banyak daerah lain yang juga ingin bebas," kata Syarwan.(*)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024