Mataram (ANTARA) - Seorang pengendara motor terpental setelah terlibat kecelakaan dengan mobil di jalan lintas Sumbawa- Bima tepatnya depan Bandara Sultan Muhammad Salahudin Bima, Nusa Tenggara Barat.
Kapolres Bima AKBP Heru Sasongko di Bima, Selasa membenarkan adanya kecelakaan mobil yang dikendarai AB (28) warga Panda dan sepeda motor yang dikendarai oleh MA warga Desa Sakuru tersebut.
"Akibat tabrakan itu mengakibatkan pengendara terlempar sekitar 5 meter dari TKP," katanya.
Kecelakaan itu bermula ketika pengendara motor melaju dari arah Talabiu menuju kota Bima, sedangkan mobil Avanza yang dikendarai AB melaju dari arah Desa Panda hendak masuk di Area Kawasan Bandara melalui pintu masuk bandara, sehingga tabrakan pun tidak terhindarkan (adu jangkrik).
"Kecelakaan itu tidak ada korban jiwa, namun kedua korban harus dirawat di Puskesmas," katanya.
Pasca kejadian, personil Polsek Kawasan Pelabuhan Udara bersama warga sekitar yang melintas membawa keduanya menuju RSUD Bima untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Kedua korban masih mendapatkan perawatan medis. Sedangkan kendaraan untuk sementara disita untuk proses penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Kapolres Bima AKBP Heru Sasongko di Bima, Selasa membenarkan adanya kecelakaan mobil yang dikendarai AB (28) warga Panda dan sepeda motor yang dikendarai oleh MA warga Desa Sakuru tersebut.
"Akibat tabrakan itu mengakibatkan pengendara terlempar sekitar 5 meter dari TKP," katanya.
Kecelakaan itu bermula ketika pengendara motor melaju dari arah Talabiu menuju kota Bima, sedangkan mobil Avanza yang dikendarai AB melaju dari arah Desa Panda hendak masuk di Area Kawasan Bandara melalui pintu masuk bandara, sehingga tabrakan pun tidak terhindarkan (adu jangkrik).
"Kecelakaan itu tidak ada korban jiwa, namun kedua korban harus dirawat di Puskesmas," katanya.
Pasca kejadian, personil Polsek Kawasan Pelabuhan Udara bersama warga sekitar yang melintas membawa keduanya menuju RSUD Bima untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Kedua korban masih mendapatkan perawatan medis. Sedangkan kendaraan untuk sementara disita untuk proses penyelidikan lebih lanjut," katanya.