Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengajak semua organisasi perangkat daerah (OPD) dan seluruh lapisan masyarakat menyukseskan pelaksanaan sensus penduduk lanjutan di 2022 di daerah itu sebagai ikhtiar untuk mewujudkan Satu Data Kependudukan Indonesia.
"Saya menghimbau kepada seluruh camat, lurah, dan kepala desa untuk membantu petugas dalam melaksanakan pendataan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan," kata Asisten I Setda Lombok Tengah Lalu Wiraningsung saat membuka acara pelaksanaan sensus penduduk tersebut di kantor bupati setempat di Praya, Selasa.
Sensus Penduduk 2020 (SP2020) adalah sensus penduduk ketujuh di Indonesia pascakemerdekaan tahun 1945 dan merupakan kegiatan nasional yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan sejalan dengan rekomendasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Kegiatan SP2020 bertujuan untuk memperoleh data dasar kependudukan strategis dan terkini sebagai ikhtiar untuk mewujudkan Satu Data Kependudukan Indonesia," katanya.
Rangkaian kegiatan SP2020 terbagi ke dalam dua tahapan, yaitu pendataan penduduk dengan menggunakan kuesioner sederhana (short form) pada tahun 2020, dilanjutkan dengan pendataan menggunakan kuesioner yang lebih rinci (long form) melalui kegiatan sensus sampel pada tahun 2021.
"Karena pandemi, kegiatan yang rencananya dilaksanakan pada tahun 2021 ditunda menjadi tanggal 15 Mei hingga 30 Juni 2022," katanya.
Keluaran dari tahapan di tahun 2020 adalah jumlah penduduk Indonesia yang dirinci ke dalam beberapa variabel, sedangkan data-data terkait parameter demografi, seperti kelahiran, kematian, dan migrasi serta informasi penting lainnya guna menghasilkan indikator Sustainable Development Goals (SDGs) dan RPJMN bidang kependudukan akan diperoleh melalui pendataan sensus sampel di tahun 2021.
"Kegiatan sensus sampel SP2020 ini selanjutnya disebut sebagai kegiatan pendataan 'long form' SP2020 atau Sensus Penduduk Lanjutan Hasil Pendataan Sensus Penduduk 2020 untuk menghasilkan Satu Data Kependudukan Indonesia," katanya.
Potret demografi Indonesia setelah melewati gelombang kedua pandemi, evaluasi capaian pembangunan di bidang kependudukan pada Sustainable Development Goals serta dasar penentuan kebijakan pembangunan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
Pendataan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan di Kabupaten Lombok Tengah mencakup 15.920 rumah tangga sampel yang tersebar di 995 blok sensus di seluruh wilayah Kabupaten Lombok Tengah dengan melibatkan 289 petugas.
"Petugas akan melakukan pendataan rumah tangga dengan wawancara tatap muka menggunakan moda PAPI (Paper Assisted Personal Interviewing)," katanya.
"Saya menghimbau kepada seluruh camat, lurah, dan kepala desa untuk membantu petugas dalam melaksanakan pendataan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan," kata Asisten I Setda Lombok Tengah Lalu Wiraningsung saat membuka acara pelaksanaan sensus penduduk tersebut di kantor bupati setempat di Praya, Selasa.
Sensus Penduduk 2020 (SP2020) adalah sensus penduduk ketujuh di Indonesia pascakemerdekaan tahun 1945 dan merupakan kegiatan nasional yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan sejalan dengan rekomendasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Kegiatan SP2020 bertujuan untuk memperoleh data dasar kependudukan strategis dan terkini sebagai ikhtiar untuk mewujudkan Satu Data Kependudukan Indonesia," katanya.
Rangkaian kegiatan SP2020 terbagi ke dalam dua tahapan, yaitu pendataan penduduk dengan menggunakan kuesioner sederhana (short form) pada tahun 2020, dilanjutkan dengan pendataan menggunakan kuesioner yang lebih rinci (long form) melalui kegiatan sensus sampel pada tahun 2021.
"Karena pandemi, kegiatan yang rencananya dilaksanakan pada tahun 2021 ditunda menjadi tanggal 15 Mei hingga 30 Juni 2022," katanya.
Keluaran dari tahapan di tahun 2020 adalah jumlah penduduk Indonesia yang dirinci ke dalam beberapa variabel, sedangkan data-data terkait parameter demografi, seperti kelahiran, kematian, dan migrasi serta informasi penting lainnya guna menghasilkan indikator Sustainable Development Goals (SDGs) dan RPJMN bidang kependudukan akan diperoleh melalui pendataan sensus sampel di tahun 2021.
"Kegiatan sensus sampel SP2020 ini selanjutnya disebut sebagai kegiatan pendataan 'long form' SP2020 atau Sensus Penduduk Lanjutan Hasil Pendataan Sensus Penduduk 2020 untuk menghasilkan Satu Data Kependudukan Indonesia," katanya.
Potret demografi Indonesia setelah melewati gelombang kedua pandemi, evaluasi capaian pembangunan di bidang kependudukan pada Sustainable Development Goals serta dasar penentuan kebijakan pembangunan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
Pendataan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan di Kabupaten Lombok Tengah mencakup 15.920 rumah tangga sampel yang tersebar di 995 blok sensus di seluruh wilayah Kabupaten Lombok Tengah dengan melibatkan 289 petugas.
"Petugas akan melakukan pendataan rumah tangga dengan wawancara tatap muka menggunakan moda PAPI (Paper Assisted Personal Interviewing)," katanya.