Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Polda Nusa Tenggara Barat menggelar deklarasi bersama para atlet Ikatan Karate Nasional (Inkanas) Kejuaraan Daerah 2022 dalam rangka perang melawan narkoba, di GOR Kota Praya, Kabupaten Lombok Tengah.
"Katakan tidak pada narkoba," kata Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto saat membuka acara Inkanas Kejuaraan Daerah Piala Kapolda NTB di Praya, Kamis.
Ia mengatakan, di wilayah NTB ada anak usia 9 tahun belum lulus sekolah sudah masuk rehabilitasi, karena terlibat penyalahgunaan narkoba. Sehingga pihaknya berharap kepada masyarakat maupun orang tua serta atlet untuk membangun karakter bangsa di usia dini dengan katakan tidak pada narkoba.
"Mari kita lawan bersama segala bentuk narkoba," katanya.
Kapolda juga menyampaikan bahasa dengan narkoba, karena bisa merusak masa depan bangsa dan diri sendiri. Sehingga dengan adanya persatuan, narkoba bisa dilawan untuk kemajuan bangsa Indonesia.
"Ingat narkoba bisa menghancurkan semua masa depan kita," katanya.
Ia mengatakan, kegiatan Inkanas kejuaraan daerah in bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para atlet ke jenjang yang lebih tinggi, tidak hanya di Provinsi NTB. Namun, para atlet yang berprestasi akan bisa mewakili NTB ditingkat Nasional. Ini merupakan salah satu langkah besar dalam membangun karakter para atlet sejak usia dini.
"Mari kita bangun karakter bangsa ini sejak usia dini," katanya.
Kapolda juga berpesan kepada para atlet yang bertanding untuk tetap menjunjung sportifitas, tidak ada perbedaan baik yang dari pulau Sumbawa maupun Pulau Lombok. Semua atlet bertanding untuk menjadi lebih baik dan membangun karakter bangsa Indonesia.
"Sarana ini untuk memberikan pendidikan sejak usia dini kepada para atlet," katanya.
Kegiatan itu dilaksanakan mulai tanggal 28-31 Agustus 2022 yang diikuti oleh para atlet dari 10 Kabupaten/Kota di Wilayah NTB.
"Katakan tidak pada narkoba," kata Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto saat membuka acara Inkanas Kejuaraan Daerah Piala Kapolda NTB di Praya, Kamis.
Ia mengatakan, di wilayah NTB ada anak usia 9 tahun belum lulus sekolah sudah masuk rehabilitasi, karena terlibat penyalahgunaan narkoba. Sehingga pihaknya berharap kepada masyarakat maupun orang tua serta atlet untuk membangun karakter bangsa di usia dini dengan katakan tidak pada narkoba.
"Mari kita lawan bersama segala bentuk narkoba," katanya.
Kapolda juga menyampaikan bahasa dengan narkoba, karena bisa merusak masa depan bangsa dan diri sendiri. Sehingga dengan adanya persatuan, narkoba bisa dilawan untuk kemajuan bangsa Indonesia.
"Ingat narkoba bisa menghancurkan semua masa depan kita," katanya.
Ia mengatakan, kegiatan Inkanas kejuaraan daerah in bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para atlet ke jenjang yang lebih tinggi, tidak hanya di Provinsi NTB. Namun, para atlet yang berprestasi akan bisa mewakili NTB ditingkat Nasional. Ini merupakan salah satu langkah besar dalam membangun karakter para atlet sejak usia dini.
"Mari kita bangun karakter bangsa ini sejak usia dini," katanya.
Kapolda juga berpesan kepada para atlet yang bertanding untuk tetap menjunjung sportifitas, tidak ada perbedaan baik yang dari pulau Sumbawa maupun Pulau Lombok. Semua atlet bertanding untuk menjadi lebih baik dan membangun karakter bangsa Indonesia.
"Sarana ini untuk memberikan pendidikan sejak usia dini kepada para atlet," katanya.
Kegiatan itu dilaksanakan mulai tanggal 28-31 Agustus 2022 yang diikuti oleh para atlet dari 10 Kabupaten/Kota di Wilayah NTB.