Yogyakarta (ANTARA) - Universitas Gadjah Mada (UGM) menggagas Karnaval Riset Perguruan Tinggi se-Daerah Istimewa Yogyakarta untuk memamerkan hasil riset unggulan masing-masing.
"Kegiatan itu bertujuan untuk menarik minat wisatawan berkunjung sekaligus mempromosikan hasil riset perguruan tinggi kepada masyarakat," kata Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, UGM, Suratman di Yogyakarta, Sabtu.
Dengan demikian, masyarakat mengenal karya-karya perguruan tinggi dan kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan pamor DIY sebagai kota pendidikan, katanya pada penutupan Research Week and Innovation Expo 2012 di UGM
Untuk menambah minat masyarakat, kegiatan itu juga akan melibatkan perguruan tinggi di luar UGM melalui konsorsium perguruan tinggi serta menggandeng Dinas Pendidikan dan Kopertis DIY.
Ia mengatakan pameran hasil riset nanti tidak hanya berbasis penelitian tetapi juga akan ditambah dengan hasil pengabdian kepada masyarakat, karena temuan yang sifatnya sosial dan budaya juga perlu untuk dipamerkan.
"Hal yang tidak kalah penting adalah pameran riset tidak hanya dipamerkan dalam sebuah gedung tetapi juga dipamerkan layaknya sebuah karnaval yang diarak keliling untuk disaksikan oleh masyarakat," katanya.
Sementara itu, Koordinator Research Week and Innovation 2012 Harno Dwi Pranowo mengatakan kegiatan pameran riset yang telah berlangsung pada 17-21 Juli 2012 berhasil menyedot 15.373 pengunjung.
"Pameran riset tersebut diikuti diikuti 18 fakultas, 27 pusat stusi, 15 unit kerja di lingkungan UGM, dan 25 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)," katanya. (*)
"Kegiatan itu bertujuan untuk menarik minat wisatawan berkunjung sekaligus mempromosikan hasil riset perguruan tinggi kepada masyarakat," kata Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, UGM, Suratman di Yogyakarta, Sabtu.
Dengan demikian, masyarakat mengenal karya-karya perguruan tinggi dan kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan pamor DIY sebagai kota pendidikan, katanya pada penutupan Research Week and Innovation Expo 2012 di UGM
Untuk menambah minat masyarakat, kegiatan itu juga akan melibatkan perguruan tinggi di luar UGM melalui konsorsium perguruan tinggi serta menggandeng Dinas Pendidikan dan Kopertis DIY.
Ia mengatakan pameran hasil riset nanti tidak hanya berbasis penelitian tetapi juga akan ditambah dengan hasil pengabdian kepada masyarakat, karena temuan yang sifatnya sosial dan budaya juga perlu untuk dipamerkan.
"Hal yang tidak kalah penting adalah pameran riset tidak hanya dipamerkan dalam sebuah gedung tetapi juga dipamerkan layaknya sebuah karnaval yang diarak keliling untuk disaksikan oleh masyarakat," katanya.
Sementara itu, Koordinator Research Week and Innovation 2012 Harno Dwi Pranowo mengatakan kegiatan pameran riset yang telah berlangsung pada 17-21 Juli 2012 berhasil menyedot 15.373 pengunjung.
"Pameran riset tersebut diikuti diikuti 18 fakultas, 27 pusat stusi, 15 unit kerja di lingkungan UGM, dan 25 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)," katanya. (*)