Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat mengirim 12 personel berkemampuan khusus untuk membantu pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan berlangsung mulai 15 hingga 16 November 2022 di Bali.
"Untuk membantu pengamanan KTT G20 di Bali, kami dari Polda NTB sudah mengutus 12 personel berkemampuan khusus," kata Kepala Biro Operasi Polda NTB Komisaris Besar Polisi Abu Bakar Tertusi di Mataram, Jumat.
Kombes Pol. Abu Bakar Tertusi menjelaskan bahwa 12 personel Polri berkemampuan khusus tersebut berasal dari Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda NTB dan Direktorat Samapta Polda NTB.
"Ditpamobvit sebanyak 10 personel dan dua orang dari samapta. Mereka dari unit satwa," ujarnya.
Abu Bakar mengatakan bahwa jumlah personel yang berangkat ke Bali ini merupakan bagian dari upaya Polda NTB menyukseskan pelaksanaan KTT G20 di Bali.
Polda NTB sebagai aparat penegak hukum untuk daerah penyangga pelaksanaan KTT G20 di Bali, kata dia, turut menggiatkan pengamanan dengan sandi Operasi Puri Agung 2022.
"Jadi, kami sudah menyiapkan kekuatan sesuai dengan ketentuan Mabes Polri, melaksanakan upaya cipta kondisi, pemetaan situasi keamanan, dan penempatan pos pengamanan," ujarnya.
Operasi pengamanan ini pun, kata dia, berjalan beriringan dengan giat pengamanan perhelatan World Superbike (WSBK) 2022 yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika mulai 11 hingga 13 November 2022.
"Melihat pelaksanaan KTT G20 hampir bersamaan dengan WSBK 2022, pengamanan kami laksanakan secara sekaligus," ucapnya.
Oleh karena itu, Abu Bakar meyakinkan segala konsep pengamanan WSBK 2022 tidak terlepas dari upaya pihak pengamanan di NTB menyukseskan KTT G20.
"Jadi, pos-pos pengamanan dan penyekatan yang kami siapkan untuk WSBK ini juga berlaku untuk pengamanan KTT G20," kata Abu Bakar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda NTB kirim 12 personel khusus bantu pengamanan KTT G20 di Bali
"Untuk membantu pengamanan KTT G20 di Bali, kami dari Polda NTB sudah mengutus 12 personel berkemampuan khusus," kata Kepala Biro Operasi Polda NTB Komisaris Besar Polisi Abu Bakar Tertusi di Mataram, Jumat.
Kombes Pol. Abu Bakar Tertusi menjelaskan bahwa 12 personel Polri berkemampuan khusus tersebut berasal dari Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda NTB dan Direktorat Samapta Polda NTB.
"Ditpamobvit sebanyak 10 personel dan dua orang dari samapta. Mereka dari unit satwa," ujarnya.
Abu Bakar mengatakan bahwa jumlah personel yang berangkat ke Bali ini merupakan bagian dari upaya Polda NTB menyukseskan pelaksanaan KTT G20 di Bali.
Polda NTB sebagai aparat penegak hukum untuk daerah penyangga pelaksanaan KTT G20 di Bali, kata dia, turut menggiatkan pengamanan dengan sandi Operasi Puri Agung 2022.
"Jadi, kami sudah menyiapkan kekuatan sesuai dengan ketentuan Mabes Polri, melaksanakan upaya cipta kondisi, pemetaan situasi keamanan, dan penempatan pos pengamanan," ujarnya.
Operasi pengamanan ini pun, kata dia, berjalan beriringan dengan giat pengamanan perhelatan World Superbike (WSBK) 2022 yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika mulai 11 hingga 13 November 2022.
"Melihat pelaksanaan KTT G20 hampir bersamaan dengan WSBK 2022, pengamanan kami laksanakan secara sekaligus," ucapnya.
Oleh karena itu, Abu Bakar meyakinkan segala konsep pengamanan WSBK 2022 tidak terlepas dari upaya pihak pengamanan di NTB menyukseskan KTT G20.
"Jadi, pos-pos pengamanan dan penyekatan yang kami siapkan untuk WSBK ini juga berlaku untuk pengamanan KTT G20," kata Abu Bakar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda NTB kirim 12 personel khusus bantu pengamanan KTT G20 di Bali