Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan menata Kawasan Pantai Merpati sebagai salah satu destinasi wisata guna meningkatkan ekonomi masyarakat. Kabid Humas Diskominfo Bulukumba Andi Ayatullah Ahmad melalui keterangannya di Makassar, Rabu mengatakan penataan kawasan Pantai Merpati merupakan komitmen pemerintah saat ini sebagai salah satu upaya meningkatkan ekonomi kerakyatan.

"Di sana akan menjadi tempat wisata, olahraga dan kegiatan ekonomi kerakyatan, saya yakin kawasan ini tempat berkumpulnya semua elemen masyarakat seni, pelaku ekonomi, olahraga, bahkan akan jadi ikon baru Bulukumba," urainya.

Selain itu, sebelumnya Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf mengutarakan bahwa di kawasan ini nantinya akan dibuatkan ruang bagi seniman atau sanggar seni untuk menampilkan karyanya yang bisa dinikmati warga dan pengunjung, khususnya di akhir pekan.

Ruang publik kawasan Pantai Merpati yang saat ini dalam penyelesaian menjadi tempat nongkrong bagi warga Bulukumba maupun pengunjung dari luar. Dulunya, tempat ini terbilang umuh dan boleh dikatakan menjadi kawasan yang terabaikan. Saat itu hanya ada aktifitas nelayan dan petani rumput laut saja, bahkan lokasi tersebut kerap menjadi lokasi pembuangan sampah.

Kini Pemkab Bulukumba menyulap kawasan tersebut dan bertransformasi menjadi area yang digandrungi masyarakat khususnya untuk menikmati senja di sore hari. Senja itu membayangi bibir Pantai Merpati Kabupaten Bulukumba yang sudah nampak rampung. Kehadiran kawasan tersebut sebagai program dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kawasan kumuh di perkotaan.

Akhirnya Pantai Merpati Kabupaten Bulukumba sudah mulai dilirik oleh pengunjung. Nampak ramai di sepanjang kawasan pantai itu. Menurut salah satu pengunjung, ia sangat terpesona melihat penataan kawasan Pantai Merpati.

Masyarakat sangat antusias dengan berbondong-bondong menyaksikan kehadiran senja, atau datang sekadar berjalan santai sembari menikmati kuliner di pesisir pantai itu. Tempat ini juga sudah menjadi tempat jogging pagi maupun sore hari.

Baca juga: Disbudpar Cianjur gencarkan promosi wisata aman
Baca juga: Puluhan "hammock" terpasang di objek wisata "Giong Siu" Mataram

“Saya sangat salut dengan terobosan Pemda Bulukumba, karena Pantai Merpati yang semula hanya kawasan kumuh dan tak terawat, kini menjadi objek wisata yang dapat saya nikmati dan masyarakat Bulukumba dan dari luar Bulukumba," kata Farid, salah satu pengunjung.

Penataan kawasan Pantai Merpati, didesain menjadi kawasan multifungsi sebagai taman, sarana olahraga dan kawasan kuliner. Kemudian menjadi wadah berkolaborasi dengan seniman, pelaku UMKM dan masyarakat pesisir agar mendapatkan ruang yang layak dan tepat sasaran.

Menurut Sarif selaku pengawas, Pantai Merpati ramai didatangi pengunjung usai tahun baru. “Pengunjung datang beramai-ramai seusai tahun baru, meski sebelumnya sudah mulai didatangi pengunjung dan akan jadi ikon baru di Bulukumba untuk mendongkrak PAD dan membuka lahan pekerjaan untuk masyarakat Bulukumba dan sekitarnya," katanya.

 

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024