Lombok Tengah (ANTARA) - Pebalap Althea Racing, Federico Caricasulo akhirnya mampu mengakhiri puasa gelar sejak 2019 di ajang balap World Supersport (WSSP) setelah tampil apik pada putaran kedua kejuaraan tersebut di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Minggu.
Ia terakhir menanjaki podium tertinggi pada WSSP Portimao, Portugal, empat tahun silam. Caricasulo berhasil menjadi juara setelah melewati balapan sengit dengan Stefano Manzi (Ten Kate Racing Yamaha), Nicolo Bulega (Aruba.It Ducati), dan Juara Race 1 WSSP Mandalika 2023, Can Oncu (Kawasaki Puccetti Racing).
"Saya merasa tenang dan baik saat mengendarai sepeda motor saya hari ini, terutama di lap-lap terakhir saya mencoba untuk menyalip Manzi. Saya sangat senang dengan hasilnya dan saya kira saya dan tim melakukan pekerjaan yang bagus untuk balapan kali ini," papar Caricasulo saat diwawancara usai Race 2.
Kemenangan pertama pebalap Italia di tahun 2023 ini pun berlangsung dramatis, mengingat dominasi kuat dari dua rekan satu negaranya. Bulega dan Manzi dengan pasti memimpin balapan hingga setidaknya dua lap terakhir. Di sisi lain, Manzi merasa cukup kecewa karena ia lengah dan membiarkan posisi terdepannya direbut oleh Caricasulo di detik-detik terakhir.
"Ini bukanlah balapan yang buruk, tapi saya sedikit sebal karena saya disalip di lap terakhir, padahal saya sebelumnya terus memimpin di depan. Saya pun memiliki pace dan kendaraan yang bagus sejak awal, namun, ya, memang agak sulit, tapi pada akhirnya kami telah melakukan yang terbaik dan akan fokus ke putaran selanjutnya," papar Manzi.
Baca juga: Kejurnas Sport Mandalika Racing Series bergulir tiga seri pada 2023
Baca juga: Gubernur NTB apresiasi kinerja PLN di hari kedua WSBK
Meski harus puas menyandang gelar runner-up, Manzi mencatatkan rekor lap baru yaitu 1’35.416. Untuk catatan waktu sendiri, Caricasulo secara total membukukan waktu 28'51.984, sementara Manzi dan Bulega masing-masing terpaut tipis dari sang juara yakni +0,325 detik dan +1,546 detik.
Posisi keempat hingga sepuluh ditempati oleh Can Oncu (Kawasaki Puccetti Racing), Marcel Schroetter (MV Agusta Reparto Corse), Niki Tuuli (Dynavolt Triumph), Raffaele De Rosa (Orelac Racing Verdnatura), Jorge Navarro (Ten Kate Racing Yamaha), Nicholas Spinelli (VFT Racing Yamaha), dan Bahattin Sofuoglu (MV Agusta Reparto Corse).
Namun, meskipun Caricasulo berhasil berdiri di podium tertinggi WSSP Mandalika 2023, klasemen pebalap secara umum masih dipegang oleh Bulega (77 poin), Manzi (59), dan Oncu (54). Caricasulo berada di posisi keempat dengan 51 poin terkumpul.
Ia terakhir menanjaki podium tertinggi pada WSSP Portimao, Portugal, empat tahun silam. Caricasulo berhasil menjadi juara setelah melewati balapan sengit dengan Stefano Manzi (Ten Kate Racing Yamaha), Nicolo Bulega (Aruba.It Ducati), dan Juara Race 1 WSSP Mandalika 2023, Can Oncu (Kawasaki Puccetti Racing).
"Saya merasa tenang dan baik saat mengendarai sepeda motor saya hari ini, terutama di lap-lap terakhir saya mencoba untuk menyalip Manzi. Saya sangat senang dengan hasilnya dan saya kira saya dan tim melakukan pekerjaan yang bagus untuk balapan kali ini," papar Caricasulo saat diwawancara usai Race 2.
Kemenangan pertama pebalap Italia di tahun 2023 ini pun berlangsung dramatis, mengingat dominasi kuat dari dua rekan satu negaranya. Bulega dan Manzi dengan pasti memimpin balapan hingga setidaknya dua lap terakhir. Di sisi lain, Manzi merasa cukup kecewa karena ia lengah dan membiarkan posisi terdepannya direbut oleh Caricasulo di detik-detik terakhir.
"Ini bukanlah balapan yang buruk, tapi saya sedikit sebal karena saya disalip di lap terakhir, padahal saya sebelumnya terus memimpin di depan. Saya pun memiliki pace dan kendaraan yang bagus sejak awal, namun, ya, memang agak sulit, tapi pada akhirnya kami telah melakukan yang terbaik dan akan fokus ke putaran selanjutnya," papar Manzi.
Baca juga: Kejurnas Sport Mandalika Racing Series bergulir tiga seri pada 2023
Baca juga: Gubernur NTB apresiasi kinerja PLN di hari kedua WSBK
Meski harus puas menyandang gelar runner-up, Manzi mencatatkan rekor lap baru yaitu 1’35.416. Untuk catatan waktu sendiri, Caricasulo secara total membukukan waktu 28'51.984, sementara Manzi dan Bulega masing-masing terpaut tipis dari sang juara yakni +0,325 detik dan +1,546 detik.
Posisi keempat hingga sepuluh ditempati oleh Can Oncu (Kawasaki Puccetti Racing), Marcel Schroetter (MV Agusta Reparto Corse), Niki Tuuli (Dynavolt Triumph), Raffaele De Rosa (Orelac Racing Verdnatura), Jorge Navarro (Ten Kate Racing Yamaha), Nicholas Spinelli (VFT Racing Yamaha), dan Bahattin Sofuoglu (MV Agusta Reparto Corse).
Namun, meskipun Caricasulo berhasil berdiri di podium tertinggi WSSP Mandalika 2023, klasemen pebalap secara umum masih dipegang oleh Bulega (77 poin), Manzi (59), dan Oncu (54). Caricasulo berada di posisi keempat dengan 51 poin terkumpul.