Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), terus mencetak pengusaha muda melalui kegiatan pelatihan berbasis kompetensi di Balai Latihan Kerja (BLK) di daerah setempat.

"Saya berharap lulusan BLK ini jadi pengusaha sukses," kata Bupati Lombok Tengah H Lalu Pathul Bahri saat acara penutupan pelatihan di BLK Praya, Selasa.

BLK sebagai salah satu lembaga pelatihan kerja pemerintah yang bernaung di bawah Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, kata dia, mempunyai peranan penting dan strategis dalam upaya menyiapkan tenaga kerja yang berkualitas dan memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan pembangunan serta pasar kerja.

"BLK adalah prasarana dan sarana tempat pelatihan untuk mendapatkan sumber daya manusia, keterampilan, atau yang ingin mendalami keahlian di bidangnya masing-masing," katanya.

BLK sebagai Unit Pelaksana Teknis ( UPT ), lanjutnya, juga memiliki fungsi ganda. Pertama sebagai unit pelaksana pelatihan bagi pencari kerja dan kedua sebagai unit percontohan pelatihan bagi lembaga pelatihan lain, baik pemerintah maupun swasta.

Peranan pelatihan kerja sebagai jembatan kebutuhan pasar kerja, kata dia, juga membutuhkan pengelolaan BLK yang efektif dan efisien.

"Tantangan ke depan BLK adalah mampu memberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan perkembangan pembangunan daerah Kabupaten Lombok Tengah," katanya.

Ia berharap BLK melakukan evaluasi dan juga memantau secara langsung output dari ilmu pengetahuan yang sudah diberikan.

"Saya harap lulusan BLK menjadi pengusaha yang mandiri dan sukses serta dapat menyerap tenaga kerja di lingkungan tempatnya bekerja," katanya.
 

Pewarta : Akhyar Rosidi
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024