Mataram (ANTARA) - Gempa bumi magnitudo 6,6 yang terjadi di Jawa Timur terasa getaran hingga di wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat menjelang waktu berbuka puasa, Jumat (14/4/2023) pukul 17.56 WITA.
Gempa susulan terjadi tiga kali, sehingga warga keluar ruangan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
"Gempa, terasa getaran tiga kali," kata Fahriza di Mataram.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyatakan Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan Magnitudo 6,6 Episenter terletak pada koordinat 6.29 LS; 111.92 BT, atau tepatnya berlokasi di barat laut pada jarak 68 kilometer barat laut Tuban, Jawa Timur pada kedalaman 632 kilometer.
"Pusat gempa ada di Jawa Timur," kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi dalam keterangan tertulisnya di Praya, Jumat.
Informasi yang dihimpun di media grup whatsapp Gempa bumi yang terjadi di wilayah Jawa Timur itu juga dirasakan di wilayah Lombok Tengah, Lombok Timur.
Gempa susulan terjadi tiga kali, sehingga warga keluar ruangan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
"Gempa, terasa getaran tiga kali," kata Fahriza di Mataram.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyatakan Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan Magnitudo 6,6 Episenter terletak pada koordinat 6.29 LS; 111.92 BT, atau tepatnya berlokasi di barat laut pada jarak 68 kilometer barat laut Tuban, Jawa Timur pada kedalaman 632 kilometer.
"Pusat gempa ada di Jawa Timur," kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi dalam keterangan tertulisnya di Praya, Jumat.
Informasi yang dihimpun di media grup whatsapp Gempa bumi yang terjadi di wilayah Jawa Timur itu juga dirasakan di wilayah Lombok Tengah, Lombok Timur.