Palembang, Sumsel (ANTARA) - Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru mendukung pelestarian ikan arwana berbasis komunitas untuk edukasi dan menumbuhkan geliat ekonomi masyarakat di daerah itu.
"Saya minta kepada komunitas pencinta arwana dapat terus berupaya melestarikan ikan ini karena merupakan ikan yang eksotis dan langka. Juga untuk mengedukasi dan menumbuhkan geliat ekonomi masyarakat," kata gubernur saat menutup Kontes Ikan Arwana SAC-1 2023 di Palembang, Sumsel, Minggu.
Kegiatan kontes ikan eksotis itu diselenggarakan oleh Sriwijaya Arowana Club (SAC) selama tiga hari, 16-18 Juni 2023. Gubernur Deru mengapresiasi kegiatan yang memiliki banyak dampak, tidak hanya merupakan sarana edukasi masyarakat namun juga menumbuhkan geliat ekonomi, di Sumsel khususnya. "Tentunya kegiatan yang dilakukan oleh komunitas ini akan terus didukung karena di setiap kegiatan pasti ada geliat ekonomi yang berdampak baik bagi masyarakat," katanya.
Gubernur mengingatkan agar komunitas terus membudidayakan agar tetap lestari. Potensi alam di Sumsel juga sangat mendukung berkembangnya ikan arwana tersebut. Ia meyakini bila dilakukan dengan baik, tentu perkembangan ikan arwana di Sumsel akan sangat pesat.
Sementara itu, Ketua Panitia SAC 1 Alberic menyebutkan komunitasnya akan terus menggelar kegiatan itu secara berkesinambungan. Gelaran SAC di Palembang kali ini merupakan yang pertama dilakukan, namun antusias para peserta cukup tinggi.
"Ada 100 peserta yang ikut dalam kontes ini. 30 persen peserta merupakan peserta lokal, sisanya merupakan peserta dari luar dari sejumlah daerah di Indonesia bahkan ada ada peserta dari luar negeri," katanya.
Baca juga: KKP-DPR bersinergi tingkatkan produksi budi daya air tawar
Baca juga: DKP Mataram membina pembudidaya ikan air tawar tingkatkan produksi
"Pak Gubernur ini merupakan salah satu Gubernur yang mendukung komunitas. Kita sangat berterima kasih atas dukungan ini," tuturnya. Kontes Ikan Arwana SAC-1 terdiri dari 7 kategori yang dilombakan yakni kelas S, M, L, XS, unik, short body (SB) dan red tail golden.
"Saya minta kepada komunitas pencinta arwana dapat terus berupaya melestarikan ikan ini karena merupakan ikan yang eksotis dan langka. Juga untuk mengedukasi dan menumbuhkan geliat ekonomi masyarakat," kata gubernur saat menutup Kontes Ikan Arwana SAC-1 2023 di Palembang, Sumsel, Minggu.
Kegiatan kontes ikan eksotis itu diselenggarakan oleh Sriwijaya Arowana Club (SAC) selama tiga hari, 16-18 Juni 2023. Gubernur Deru mengapresiasi kegiatan yang memiliki banyak dampak, tidak hanya merupakan sarana edukasi masyarakat namun juga menumbuhkan geliat ekonomi, di Sumsel khususnya. "Tentunya kegiatan yang dilakukan oleh komunitas ini akan terus didukung karena di setiap kegiatan pasti ada geliat ekonomi yang berdampak baik bagi masyarakat," katanya.
Gubernur mengingatkan agar komunitas terus membudidayakan agar tetap lestari. Potensi alam di Sumsel juga sangat mendukung berkembangnya ikan arwana tersebut. Ia meyakini bila dilakukan dengan baik, tentu perkembangan ikan arwana di Sumsel akan sangat pesat.
Sementara itu, Ketua Panitia SAC 1 Alberic menyebutkan komunitasnya akan terus menggelar kegiatan itu secara berkesinambungan. Gelaran SAC di Palembang kali ini merupakan yang pertama dilakukan, namun antusias para peserta cukup tinggi.
"Ada 100 peserta yang ikut dalam kontes ini. 30 persen peserta merupakan peserta lokal, sisanya merupakan peserta dari luar dari sejumlah daerah di Indonesia bahkan ada ada peserta dari luar negeri," katanya.
Baca juga: KKP-DPR bersinergi tingkatkan produksi budi daya air tawar
Baca juga: DKP Mataram membina pembudidaya ikan air tawar tingkatkan produksi
"Pak Gubernur ini merupakan salah satu Gubernur yang mendukung komunitas. Kita sangat berterima kasih atas dukungan ini," tuturnya. Kontes Ikan Arwana SAC-1 terdiri dari 7 kategori yang dilombakan yakni kelas S, M, L, XS, unik, short body (SB) dan red tail golden.