Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham di bursa Jerman berakhir lebih rendah pada perdagangan Selasa waktu setempat (12/9/2023), berbalik melemah dari kenaikan dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt berkurang 0,54 persen atau 85,46 poin menjadi menetap di 15.715,53 poin.
Indeks DAX 40 terkerek 0,36 persen atau 56,24 poin menjadi 15.800,99 poin pada Senin (11/9/2023), setelah bangkit 0,14 persen atau 21,64 poin menjadi 15.740,30 poin pada Jumat (8/9/2023), dan merosot 0,14 persen atau 22,71 poin menjadi 15.718,66 poin Kamis (7/9/2023).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 17 saham berhasil meraih keuntungan, sementara 22 saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.
Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40. MTU Aero Engines AG, perusahaan yang mengembangkan dan memproduksi mesin pesawat terbang dan menawarkan layanan dan dukungan mesin pesawat komersial mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terperosok 6,89 persen.
Disusul oleh saham perusahaan multinasional Jerman yang memproduksi dan memasarkan peralatan dan komponen elektronik presisi Sartorius AG merosot 3,26 persen; serta perusahaan industri farmasi dan bahan kimia global Merck KGaA menyusut 3,03 persen.
Di sisi lain, Commerzbank AG, sebuah perusahaan jasa keuangan dan perbankan ritel dan komersial internasional Jerman meningkat 1,96 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Baca juga: Saham Prancis hentikan reli 3-hari, indeks merosot 0,35 persen
Baca juga: Saham Jerman ditutup lebih tinggi, indeks terkerek 0,36 persen
Diikuti oleh saham perusahaan industri otomotif dan senjata Jerman yang berkantor pusat di Dusseldorf, Rheinmetall AG, terangkat 1,27 persen; serta perusahaan jasa keuangan dan grup reasuransi terbesar ketiga di dunia Hannover Rueck SE menguat 1,26 persen.