Mataram (ANTARA) - Personel TNI yang berada di wilayah Komando Distrik Militer (Kodim) 1620/Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat melakukan kegiatan penanaman bibit pohon di kawasan Bukit Pelet, Kecamatan Praya Barat Daya, Kamis.
Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah Letnan Kolonel Kavaleri Andi Yusuf Kertanegara sebagai inisiator pelaksana mengatakan bahwa pihaknya dalam kegiatan tersebut turut mengajak anggota Polri dan juga masyarakat, khususnya yang berada sekitar kawasan Bukit Pelet.
"Jadi, kegiatan ini kami laksanakan bersama-sama dengan tujuan menjaga keberlanjutan lingkungan guna mengurangi dampak perubahan iklim dan tanah longsor serta bencana banjir," kata Letkol Kav. Andi Yusuf melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Kamis.
Dengan terlaksananya kegiatan ini Letkol Andi berharap kesadaran bersama untuk menjaga kelestarian alam kian meningkat. Tentu, kata dia, hal tersebut bergantung pada peran seluruh pihak, baik dari TNI, Polri, pemerintah, aktivis lingkungan, dan masyarakat.
"Jadi, program ini tidak hanya sebagai upaya konservasi, tetapi juga sebagai langkah nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan perlunya melestarikan dan menjaga keberlanjutan alam," ujarnya.
Selain itu, dia berharap dengan adanya kegiatan penanaman bibit pohon yang mencapai seribuan tersebut bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya menjaga kelestarian alam.
"Dengan bersatu tangan, diharapkan kegiatan tanam pohon ini bisa mencegah banjir dan meningkatkan estetika serta menciptakan lingkungan yang sehat, hijau, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang," ucap dia.
Baca juga: TNI mengajak warga tanam pohon di Bukit Pelet Lombok Tengah
Baca juga: Tanam puluhan ribu pohon di Bali, Bakti BCA targetkan manfaat ekologis dan ekonomi masyarakat
Kodim 1620/Lombok Tengah memilih Bukit Pelet sebagai lokasi penanaman dengan melihat nilai ekologis yang cukup tinggi dan menjadi bagian penting dari keberlangsungan ekosistem.
Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah Letnan Kolonel Kavaleri Andi Yusuf Kertanegara sebagai inisiator pelaksana mengatakan bahwa pihaknya dalam kegiatan tersebut turut mengajak anggota Polri dan juga masyarakat, khususnya yang berada sekitar kawasan Bukit Pelet.
"Jadi, kegiatan ini kami laksanakan bersama-sama dengan tujuan menjaga keberlanjutan lingkungan guna mengurangi dampak perubahan iklim dan tanah longsor serta bencana banjir," kata Letkol Kav. Andi Yusuf melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Kamis.
Dengan terlaksananya kegiatan ini Letkol Andi berharap kesadaran bersama untuk menjaga kelestarian alam kian meningkat. Tentu, kata dia, hal tersebut bergantung pada peran seluruh pihak, baik dari TNI, Polri, pemerintah, aktivis lingkungan, dan masyarakat.
"Jadi, program ini tidak hanya sebagai upaya konservasi, tetapi juga sebagai langkah nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan perlunya melestarikan dan menjaga keberlanjutan alam," ujarnya.
Selain itu, dia berharap dengan adanya kegiatan penanaman bibit pohon yang mencapai seribuan tersebut bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya menjaga kelestarian alam.
"Dengan bersatu tangan, diharapkan kegiatan tanam pohon ini bisa mencegah banjir dan meningkatkan estetika serta menciptakan lingkungan yang sehat, hijau, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang," ucap dia.
Baca juga: TNI mengajak warga tanam pohon di Bukit Pelet Lombok Tengah
Baca juga: Tanam puluhan ribu pohon di Bali, Bakti BCA targetkan manfaat ekologis dan ekonomi masyarakat
Kodim 1620/Lombok Tengah memilih Bukit Pelet sebagai lokasi penanaman dengan melihat nilai ekologis yang cukup tinggi dan menjadi bagian penting dari keberlangsungan ekosistem.