Labuan Bajo (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Manggarai Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mempersiapkan keberangkatan 72 calon haji daerah itu menjalankan ibadah ke Tanah Suci Mekkah.

"Kuota jamaah haji reguler sebanyak 72 orang, sedangkan kuota tambahan sebanyak 33 orang. Kuota tambahan haji ini jika ada penambahan jumlah kuota oleh Pemerintah Arab Saudi untuk Indonesia maka setiap provinsi bertambah termasuk Manggarai Barat," kata Kepala Kantor Agama Kabupaten Manggarai Barat Fransiskus Xaverius Adi di Labuan Bajo, Sabtu (13/1).

Dia menjelaskan, persiapan yang telah dilakukan yakni sebanyak 42 orang calon haji telah selesai mengurus paspor di Kantor Imigrasi Labuan Bajo.

"Selanjutnya tinggal 30 orang dalam proses," ujarnya

Dia menambahkan pemeriksaan kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Labuan Bajo telah dijadwalkan bagi para calon haji.

Pemeriksaan kesehatan dilakukan pada 16-25 Januari 2024. Pada tanggal 16-18 Januari 2024 akan dilakukan pemeriksaan kebugaran di Puskesmas Labuan Bajo dan pemeriksaan kesehatan lanjutan pada tanggal 19-25 Januari 2023 di RSUD Komodo Labuan Bajo.

"Lalu pada 15 Januari 2024 diadakan pertemuan calon haji dengan Kementerian Agama dan narasumber dari Dinas Kesehatan Manggarai Barat dan KKP Labuan Bajo untuk menjelaskan jenis-jenis pemeriksaan kesehatan calon haji dan biaya yang dibutuhkan," katanya.

Selanjutnya dilaksanakan kegiatan manasik bagi calon haji di Labuan Bajo.

"Untuk calon haji, ini baru satu kali mengikuti manasik, nanti Januari hingga Mei manasik dua kali dalam sebulan untuk memenuhi manasik 12 kali ditambah 3 kali manasik reguler," katanya.

Baca juga: Kemenag rilis daftar calon haji yang bisa berangkat 2024
Baca juga: Dinkes Kota Mataram mulai laksanakan cek kesehatan calon jamaah haji

Pihaknya berharap seluruh rangkaian persiapan bagi calon haji dapat berjalan dengan baik sehingga dapat memastikan kondisi kesehatan calon haji.

"Jadwal keberangkatan direncanakan pada akhir Mei 2024, kalau tidak awal Juni 2024," katanya.

 

Pewarta : Gecio Viana
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024