Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perdagangan menyatakan tak pernah mengeluarkan surat undangan acara pelatihan dan penerimaan bantuan modal bagi pelaku usaha di Denpasar, Bali, pada 7-9 Februari 2024.
 

"Beredar surat undangan pelatihan dan penerimaan bantuan modal tertanggal 2 Februari 2024 mengatasnamakan Kementerian Perdagangan. Surat tersebut palsu," kata Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto di Jakarta, Sabtu.

Suhanto mengatakan Kemendag tidak pernah mengeluarkan surat tersebut dan tidak pernah menyelenggarakan acara pelatihan dan penerimaan bantuan modal tersebut.

Ia menjelaskan Kemendag memiliki tugas menyelenggarakan urusan di bidang perdagangan dalam pemerintahan untuk membantu presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.

Dalam melaksanakan tugas, Kemendag menyelenggarakan fungsi, di antaranya perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang penguatan dan pengembangan perdagangan dalam negeri.

Tugas lainnya adalah di bidang perlindungan konsumen dan tertib niaga, perdagangan luar negeri, peningkatan akses pasar barang dan jasa di forum internasional, pengembangan ekspor nasional, serta pengembangan, pembinaan, dan pengawasan di bidang perdagangan berjangka komoditi, sistem resi gudang, dan pasar lelang komoditas.

Suhanto menjelaskan terdapat juga kebijakan bidang perdagangan dalam negeri, seperti program fasilitasi 1.000 warung yang dibuat berdasarkan kebijakan Kementerian Perdagangan di bawah kepemimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Baca juga: Kemenag: 236 calon haji Kota Mataram sudah bayar Bipih
Baca juga: Kemenag gelontorkan bantuan keagamaan bagi umat Hindu sebesar Rp13,2 miliar

Sementara itu, pendampingan pengelolaan warung modern dan akses pembiayaan diberikan melalui perbankan, yaitu berupa bantuan kredit usaha rakyat (KUR) dan supermikro. Suhanto menerangkan masyarakat yang berminat untuk mendirikan warung dapat menghubungi Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri dengan mencantumkan identitas dan lokasi pendirian warung. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui WhatsApp Layanan Informasi bidang Perdagangan Dalam Negeri 0811-1068-1818 atau 0811-1061-919.

Selanjutnya, Kementerian Perdagangan bersama pemasok dan perbankan yang tergabung dalam program akan melakukan verifikasi kelayakan usaha pendirian warung.



Baca juga: Kemenag: 236 calon haji Kota Mataram sudah bayar Bipih
Baca juga: Kemenag Lombok Tengah membuka pelayanan pelunasan Bipih 2024


Pewarta : Indra Arief Pribadi
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024