Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), membuka Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2024 untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan peningkatan pelayanan.
“Posko terpadu yang beroperasi selama 16 hari ini akan melakukan pemantauan dan pengendalian untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kenyamanan, kepada para pengguna jasa Bandara Lombok selama periode arus mudik maupun arus balik Lebaran 2024,” kata General Manager AP I Bandara Lombok, Minggus ET Gandeguai, di Praya, Rabu.
Pihaknya menyiapkan 188 petugas per shift yang terdiri dari 118 personel internal AP I dan 70 orang dari eksternal (TNI AD, TNI AU, Polri, Imigrasi, Bea Cukai, dan Balai Karantina Kesehatan).
Baca juga: Bandara Internasional Lombok layani rute penerbangan Makassar
Selain itu, kata dia, aspek infrastruktur Bandara Lombok juga siap untuk mengantisipasi peningkatan penumpang. “Terminal penumpang Bandara Lombok berdaya tampung 7 juta per tahun atau mampu melayani 19 ribu penumpang per hari," katanya.
Sementara saat ini rata-rata penumpang baru sekitar enam ribu penumpang per hari. Jadi secara kapasitas terminal masih sangat mumpuni.
"Begitu juga dengan kapasitas sisi udara seperti apron dan runway,” ujar Minggus.
Baca juga: Bandara Lombok kembangkan rute penerbangan menuju Australia dan Jeddah
Pada periode Posko Lebaran 2024 ini, lanjutnya, Bandara Lombok diprediksi melayani 135.119 penumpang atau meningkat 10 persen jika dibandingkan tahun lalu yang hanya 121.339 penumpang.
Sementara pergerakan pesawat diperkirakan mencapai 1.265 pergerakan, meningkat 10 persen dibandingkan tahun lalu dengan 1.150 pergerakan pesawat.
"Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-4 Lebaran atau Sabtu 6 April 2024. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada H+5 Lebaran atau Senin 15 April 2024," katanya.
Baca juga: Bandara Lombok NTB menambah rute penerbangan internasional