Gianyar, Bali (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Gianyar I Dewa Tagel Wirasa membuka pameran dagang produk 38 Industri Kecil Menengah (IKM) sebagai rangkaian HUT Kota Gianyar ke 253 Tahun 2024, di Alun-alun Kota Gianyar, provinsi Bali.
"Pameran dagang lokal IKM harus tetap dihidupkan karena sebagai wadah untuk mempromosikan produk mereka," kata I Dewa Tagel Wirasa dalam siaran pers Diskominfo Gianyar, di Gianyar,Senin.
"Pameran seperti ini harus dilaksanakan untuk memeriahkan HUT kota dan membangkitkan kembali UMKM atau IKM yang sempat stagnan atau menganggur lama," ujarnya.
Adapun IKM yang ikut pameran dari kerajinan perak, tenun, produk spa, produk kerajinan tulang, produk kerajinan kayu, topeng, dan baju barong. Pj. Bupati Dewa Tagel juga terlihat membeli beberapa barang hasil kerajinan IKM Gianyar itu.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar Luh Gede Eka Suary mengatakan 38 perajin atau pelaku IKM ikut meramaikan serta dari Kementerian Perdagangan.
Baca juga: Kota Denpasar gunakan Pasar Kumbasari promosikan produk unggulan IKM
Baca juga: Kemenperin proaktif tingkatkan kemampuan IKM sepanjang tahun 2023
Adapun IKM yang ikut pameran dari kerajinan perak, tenun, produk spa, produk kerajinan tulang, produk kerajinan kayu, topeng, dan baju barong. Pj. Bupati Dewa Tagel juga terlihat membeli beberapa barang hasil kerajinan IKM Gianyar itu.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar Luh Gede Eka Suary mengatakan 38 perajin atau pelaku IKM ikut meramaikan serta dari Kementerian Perdagangan.
Baca juga: Kota Denpasar gunakan Pasar Kumbasari promosikan produk unggulan IKM
Baca juga: Kemenperin proaktif tingkatkan kemampuan IKM sepanjang tahun 2023
"Jadi kami ada 40 tempat pameran, 38 kita siapkan untuk IKM, 1 untuk Kementerian Perdagangan, karena dari Kementerian ini nanti juga akan memberikan edukasi kepada IKM kita untuk menjadi eksportir yang baik serta 1 untuk panitia atau Dekranasda," tambah Eka Suary.
Eka Suary mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan tatanan pameran dengan sangat baik agar barang yg dipamerkan tidak terlihat murahan.
"Kami siapkan tempat dan penataan yang baik, yang berbeda agar barang yang kita pamerkan benar benar terlihat berkualitas atau tidak murahan," ujar dia.