Mataram (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM(Kemenkumham) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memastikan kesiapan sistem keimigrasian menjelang pemberangkatan jemaah calon haji (JCH) Embarkasi Lombok di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (Bizam).
Kepala Bidang Perizinan dan Informasi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham NTB, Samsu Rizal mengatakan pihaknya sudah melakukan pengecekan di Bizam guna memastikan kesiapan sistem keimigrasian dan kesiapan petugas imigrasi saat melakukan pemeriksaan keimigrasian secara kolektif di asrama haji nantinya,
"Setelah kami melakukan "monitoring" dan evaluasi terkait pemeriksaan keimigrasian di kedatangan maupun keberangkatan internasional di Bizam, sistem keimigrasian berjalan lancar," kata Samsu Rizal melalui siaran pers diterima di Mataram, Selasa.
Kanwil Kemenkumham NTB melakukan pengecekan di Bizam melalui Tim Divisi Keimigrasian pada Senin kemarin (6/5). Pengecekan dipimpin oleh Kepala Bidang Perizinan dan Informasi Keimigrasian Samsu Rizal, Kepala Subbidang Perizinan Keimigrasian M Yamin dan Kepala Subbidang Informasi Keimigrasian Gusti Ayu Made Widnyani dan jajaran.
"Pada saat keberangkatan haji nanti, jumlah petugas imigrasi juga akan ditambah guna mengakomodir para calon jemaah haji saat pemeriksaan keimigrasian di Asrama Haji," ujarnya.
Baca juga: Pj Sekda lepas 44 calon haji ASN di lingkungan Pemprov NTB
Baca juga: Direktur BSI sebut perseroan kelola Rp12,5 triliun
Dari data Direktorat Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama, jumlah jemaah haji NTB tahun 2024 berjumlah kurang lebih 4.848 yang terbagi menjadi beberapa kloter, termasuk tim pemandu haji Indonesia (TPHI), tim pembimbing ibadah haji Indonesia (TPIHI) dan tenaga kesehatan haji Indonesia (TKHI).
Kakanwil Kemenkumham NTB Parlindungan menegaskan akan memaksimalkan petugas imigrasi dalam melakukan pemeriksaan keimigrasian di keberangkatan, serta memastikan kesiapan sistem keimigrasian secara berkala sehingga tidak ada kendala pada saat pelaksanaan.
"Kanwil Kemenkumham NTB memastikan JCH tahun ini dapat melaksanakan ibadah dengan aman, nyaman dan lancar. Dari proses keberangkatan sampai dengan kembalinya ke tanah air, sesuai dengan arahan Menkumham Yasonna Laoly," katanya.
Kepala Bidang Perizinan dan Informasi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham NTB, Samsu Rizal mengatakan pihaknya sudah melakukan pengecekan di Bizam guna memastikan kesiapan sistem keimigrasian dan kesiapan petugas imigrasi saat melakukan pemeriksaan keimigrasian secara kolektif di asrama haji nantinya,
"Setelah kami melakukan "monitoring" dan evaluasi terkait pemeriksaan keimigrasian di kedatangan maupun keberangkatan internasional di Bizam, sistem keimigrasian berjalan lancar," kata Samsu Rizal melalui siaran pers diterima di Mataram, Selasa.
Kanwil Kemenkumham NTB melakukan pengecekan di Bizam melalui Tim Divisi Keimigrasian pada Senin kemarin (6/5). Pengecekan dipimpin oleh Kepala Bidang Perizinan dan Informasi Keimigrasian Samsu Rizal, Kepala Subbidang Perizinan Keimigrasian M Yamin dan Kepala Subbidang Informasi Keimigrasian Gusti Ayu Made Widnyani dan jajaran.
"Pada saat keberangkatan haji nanti, jumlah petugas imigrasi juga akan ditambah guna mengakomodir para calon jemaah haji saat pemeriksaan keimigrasian di Asrama Haji," ujarnya.
Baca juga: Pj Sekda lepas 44 calon haji ASN di lingkungan Pemprov NTB
Baca juga: Direktur BSI sebut perseroan kelola Rp12,5 triliun
Dari data Direktorat Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama, jumlah jemaah haji NTB tahun 2024 berjumlah kurang lebih 4.848 yang terbagi menjadi beberapa kloter, termasuk tim pemandu haji Indonesia (TPHI), tim pembimbing ibadah haji Indonesia (TPIHI) dan tenaga kesehatan haji Indonesia (TKHI).
Kakanwil Kemenkumham NTB Parlindungan menegaskan akan memaksimalkan petugas imigrasi dalam melakukan pemeriksaan keimigrasian di keberangkatan, serta memastikan kesiapan sistem keimigrasian secara berkala sehingga tidak ada kendala pada saat pelaksanaan.
"Kanwil Kemenkumham NTB memastikan JCH tahun ini dapat melaksanakan ibadah dengan aman, nyaman dan lancar. Dari proses keberangkatan sampai dengan kembalinya ke tanah air, sesuai dengan arahan Menkumham Yasonna Laoly," katanya.