Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika menyediakan berbagai fasilitas di pusat media (media center) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan digelar di Aceh dan Sumatera Utara pada September 2024.
"Di media center utama, baik di satelit maupun venue disiapkan seluruh kebutuhan media, mulai dari area wawancara hingga kebutuhan area talkshow di media center utama," ujar Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Prabu Revolusi saat dihubungi ANTARA, Kamis.
Prabu menyampaikan bahwa persiapan untuk pusat media ini sedang berlangsung. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Panitia Besar PON (PB PON) terkait layanan yang akan disediakan.
Lokasi pusat media utama telah ditetapkan di dua tempat, yaitu di Hermes Hotel, Aceh, dan Hotel Santika Dyandra, Medan, Sumatera Utara. Selain itu, pusat media penyangga atau satelit juga akan disiapkan di beberapa titik lokasi cabang olahraga di kedua provinsi tersebut.
Prabu mengatakan beragam fasilitas akan tersedia di pusat media, termasuk area kerja yang nyaman dengan akses internet berkecepatan tinggi, baik melalui wifi maupun kabel LAN.
Pusat media, kata dia, juga dilengkapi dengan PC untuk mendukung kebutuhan kerja para jurnalis. Fasilitas lainnya termasuk rilis pers harian dalam bentuk foto, video, dan teks, area konferensi pers dengan jadwal yang sudah diatur, serta pusat pencetakan dan penyalinan (printing and copy) yang dapat digunakan secara gratis.
Pusat media tersebut juga menyediakan studio 1 on 1 dan pojok untuk wawancara cegat, area relaksasi dengan kursi pijat elektrik, serta makanan dan minuman gratis selama jam operasional.
"Untuk internet didukung oleh Kominfo, baik BAKTI Kominfo, penyelenggara jaringan internet, dan juga Diskominfo. Jaringan menjadi salah satu kunci kebutuhan publikasi PON XXI Aceh-Sumut 2024, begitu juga Integrated Games Management System (IGMS) yang diterapkan guna pusat data terkait PON XXI," ujarnya.
Lebih lanjut Prabu menyampaikan aksesibilitas bagi jurnalis yang meliput di lokasi yang berbeda juga dipermudah. Semua media yang telah terdaftar dapat menggunakan layanan pusat media.
Pusat media ini juga terbuka bagi narasumber dari berbagai cabang olahraga, kontingen, maupun narasumber khusus, yang memiliki akreditasi atau kartu ID untuk mengakses seluruh pusat media di Aceh dan Sumatera Utara.
Baca juga: Juara di Japfa Chess Festival belum tentu juara PON
Baca juga: Pemprov NTB jajaki konektivitas udara ke wilayah timur Indonesia
Guna memastikan kelancaran konektivitas di pusat media selama gelaran PON, Prabu mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait.
"Terkait jaringan menggunakan jaringan kabel dan di back up oleh jaringan beberapa operator seluler. Kami mengapresiasi untuk Telkom, Telkomsel, XL, Indosat dan Smartfren yang berkomitmen memberikan dukungan maksimal PON XXI," pungkas dia.
PON 2024 di Aceh dan Sumut digelar pada 8-20 September 2024. Pesta olahraga multicabang nasional itu akan dibuka di Aceh dan ditutup di Sumatera Utara.
"Di media center utama, baik di satelit maupun venue disiapkan seluruh kebutuhan media, mulai dari area wawancara hingga kebutuhan area talkshow di media center utama," ujar Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Prabu Revolusi saat dihubungi ANTARA, Kamis.
Prabu menyampaikan bahwa persiapan untuk pusat media ini sedang berlangsung. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Panitia Besar PON (PB PON) terkait layanan yang akan disediakan.
Lokasi pusat media utama telah ditetapkan di dua tempat, yaitu di Hermes Hotel, Aceh, dan Hotel Santika Dyandra, Medan, Sumatera Utara. Selain itu, pusat media penyangga atau satelit juga akan disiapkan di beberapa titik lokasi cabang olahraga di kedua provinsi tersebut.
Prabu mengatakan beragam fasilitas akan tersedia di pusat media, termasuk area kerja yang nyaman dengan akses internet berkecepatan tinggi, baik melalui wifi maupun kabel LAN.
Pusat media, kata dia, juga dilengkapi dengan PC untuk mendukung kebutuhan kerja para jurnalis. Fasilitas lainnya termasuk rilis pers harian dalam bentuk foto, video, dan teks, area konferensi pers dengan jadwal yang sudah diatur, serta pusat pencetakan dan penyalinan (printing and copy) yang dapat digunakan secara gratis.
Pusat media tersebut juga menyediakan studio 1 on 1 dan pojok untuk wawancara cegat, area relaksasi dengan kursi pijat elektrik, serta makanan dan minuman gratis selama jam operasional.
"Untuk internet didukung oleh Kominfo, baik BAKTI Kominfo, penyelenggara jaringan internet, dan juga Diskominfo. Jaringan menjadi salah satu kunci kebutuhan publikasi PON XXI Aceh-Sumut 2024, begitu juga Integrated Games Management System (IGMS) yang diterapkan guna pusat data terkait PON XXI," ujarnya.
Lebih lanjut Prabu menyampaikan aksesibilitas bagi jurnalis yang meliput di lokasi yang berbeda juga dipermudah. Semua media yang telah terdaftar dapat menggunakan layanan pusat media.
Pusat media ini juga terbuka bagi narasumber dari berbagai cabang olahraga, kontingen, maupun narasumber khusus, yang memiliki akreditasi atau kartu ID untuk mengakses seluruh pusat media di Aceh dan Sumatera Utara.
Baca juga: Juara di Japfa Chess Festival belum tentu juara PON
Baca juga: Pemprov NTB jajaki konektivitas udara ke wilayah timur Indonesia
Guna memastikan kelancaran konektivitas di pusat media selama gelaran PON, Prabu mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait.
"Terkait jaringan menggunakan jaringan kabel dan di back up oleh jaringan beberapa operator seluler. Kami mengapresiasi untuk Telkom, Telkomsel, XL, Indosat dan Smartfren yang berkomitmen memberikan dukungan maksimal PON XXI," pungkas dia.
PON 2024 di Aceh dan Sumut digelar pada 8-20 September 2024. Pesta olahraga multicabang nasional itu akan dibuka di Aceh dan ditutup di Sumatera Utara.