Mataram (Antaranews NTB) - Papan reklame di Jalan Majapahit tepatnya di Jembatan Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat, roboh akibat angin kencang yang melanda kota tersebut sejak sepekan terakhir.

Dari pantauan, Jumat pagi, untungnya lembaran plat baja papan reklame itu, tersangkut di pohon hingga tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun materi.

Dari robohnya papan reklame itu, kini hanya menyisakan tiangnya saja. Akibatnya sempat terjadi kemacetan panjang sekitar 2 kilometer setelah polisi menutup lokasi robohnya papan tersebut.

Polisi menutup jalan yang mengarah ke timur yakni ke Epicentrum Mall atau Tanah Haji. Satu ruas jalan ke barat dijadikan dua jalur kendaraan.

Berdasarkan hasil analisis dan pantauan BMKG pada 22 Januari 2019, beberapa wilayah di Indonesia, termasuk di NTB, khususnya di Kota Mataram untuk tujuh hari ke depan, mulai 23-29 Januari 2019, berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pagi, siang, hingga malam hari.
     
Begitu pula dengan daerah di pesisir pantai berpotensi terjadi gelombang tinggi antara empat hingga enam meter. 

Pewarta : Antara
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024