Lombok Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat di Nusa Tenggara Barat menyiapkan program bantuan keuangan untuk setiap desa senilai Rp1 miliar guna menghadirkan pemerataan pembangunan yang berkelanjutan.

"Program itu untuk mencegah terjadinya ketimpangan pembangunan di desa," kata Bupati Lombok Barat Lalu Ahmad Zaini dalam pernyataan di Lombok Barat, Jumat.

Zaini mengatakan kemampuan berbeda kepala desa dalam melobi anggaran ke pemerintah kabupaten bisa menimbulkan ketimpangan dalam pembangunan di desa.

Apabila kepala desanya pintar melobi atau memiliki kedekatan, maka ia bisa memperoleh program yang banyak hingga lebih dari Rp3 miliar. Namun, sebaliknya jika kepala desa tidak memiliki kemampuan untuk melobi hanya mendapat program sedikit dari kabupaten.

"Karena itu program satu miliar satu desa untuk melakukan pemerataan program pembangunan, sehingga semua desa kebagian program senilai satu miliar satu desa," kata Zaini.

Baca juga: Bupati LAZ: Pembangunan di Lombok Barat harus berbasis data

Lebih lanjut, ia meminta dukungan dari semua pihak agar berbagai program pembangunan yang telah dirumuskan oleh pemerintah daerah bisa terlaksana secara baik untuk mewujudkan Lombok Barat yang maju, mandiri, dan berkeadilan.

Bupati Zaini bersama Wakil Bupati Nurul Adha saat tahun pertama memerintah Lombok Barat berkeinginan menata wajah Kecamatan Gerung yang menjadi ibu kota Kabupaten Lombok Barat.

Program penataan Kecamatan Gerung dilakukan terlihat indah dan rapih, sehingga merepresentasikan sebuah ibu kota kabupaten.

"Kami membutuhkan dukungan semua pihak agar ikhtiar kita dalam melaksanakan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan semua masyarakat Lombok Barat," pungkas Zaini.

Baca juga: UMKM di Lombok Barat dapat pinjaman modal tanpa bunga
Baca juga: Pemkab Lombok Barat terapkan pembayaran pajak dan retribusi secara daring
Baca juga: Bupati Lombok Barat komit bangkitkan kembali pariwisata Senggigi


Pewarta : Sugiharto Purnama
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2025