Erdogan berikrar akan membalas serangan terhadap Turki

Minggu, 11 Agustus 2019 16:32 WIB

Mataram (ANTARA) -  Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Sabtu (10/8) kembali menyampaikan tekad untuk memerangi mereka yang mengincar pembangunan di Turki.

"Kami akan terus membuat mereka jatuh orang yang menggunakan banyak metode mulai dari serangan teroris sampai perangkap ekonomi untuk menghentikan Turki dalam masa di depan kami," kata Erdogan di dalam satu pesan video untuk memperingati Idul Adha, salah satu hari raya agama Islam.

Presiden tersebut mengatakan Turki membuat kemajuan positif dalam setiap masalah dibandingkan dengan agenda Idul Adha tahun lalu.

Turmi memperoleh kekuatannya dari persatuan, solidaritas dan persaudaraan, kata Erdogan, sebagaimana dilaporkan Kantor Berita Turki, Anadolu --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad.

Negara tersebut telah mengalami banyak kemenangan pada Agustus sepanjang sejarahnya, katanya. Ia merujuk kepada Hari Kemerdekaan, kekalahan pasukan Yunani 1922, yang jatuh pada 30 Agustus, dan operasi kontra-terorisme Turki --Perisai Eufrat-- yang dilancarkan pada Agustus 2016 di Suriah.

"Saya harap kita akan menambah lingkaran baru rantai kemenangan kita pada Agustus ini," kata Erdogan.

Ia mengucapkan selamat Idul Adha untuk membawa kebaikan buat rakyat Turki, seluruh dunia Muslim dan umat manusia.

Pewarta : Antara
Editor : Ihsan Priadi
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Mantan petinggi klub Turki dipenjara

11 November 2024 19:58 Wib

Sekelompok teroris serang fasilitas perusahaan dirgantara Turki di Ankara

24 October 2024 17:11 Wib

Turki evakuasi 2.000 warganya di Lebanon dengan kirim dua kapal

10 October 2024 12:53 Wib

Parlemen Turki gelar sidang bahas serangan Israel

09 October 2024 5:20 Wib

Ratusan orang dievakuasi ke Turki akibat serangan Israel

02 October 2024 5:59 Wib
Terpopuler

Kejati NTB nyatakan penyidikan korupsi KUR peternak sapi tetap berjalan

Kabar NTB - 14 November 2024 17:51 Wib

Pj Gubernur NTB salurkan infak pendidikan bagi siswa rentan putus sekolah

Kabar NTB - 11 November 2024 3:45 Wib

Indonesia perlu belajar dari dampak perang dagang AS-China

Artikel - 10 November 2024 9:44 Wib

Timnas Indonesia terima sanksi dari FIFA

Sepakbola - 11 November 2024 5:14 Wib

KKP mendorong pupuk rumput laut untuk dukung swasembada pangan

Nasional - 11 November 2024 19:33 Wib