Brasilia (ANTARA) - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dirinya berharap mitra Amerika Serikat (AS) Donald Trump dapat menghadiri acara peringatan Hari Kemenangan pada 9 Mei 2020 di Moskow.
Ia juga menyatakan bahwa Moskow siap terlibat pembicaraan dengan Washington.
Putin menyebutkan itu akan menjadi sesuatu yang "tepat" bagi Donald Trump untuk menghadiri acara peringatan kemenangan ke-75 Perang Dunia II di Moskow, bahkan saat presiden AS sedang dalam masa kampanye untuk masa periode kedua.
Putin akan memimpin parade tahunan pada 9 Mei, yang memperingati kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman sekaligus memanfaatkan kesempatan itu untuk memamerkan koleksi peralatan militer miliknya.
Pekan lalu Trump mengaku dirinya sedang mempertimbangkan untuk hadir dalam acara tersebut setelah mendapat undangan dari Kremlin.
Hubungan Rusia dengan Amerika Serikat merenggang pasca Perang Dingin, tetapi Trump dan Putin menjaga pandangan yang sama dalam hubungan baik mereka.
"Bahkan dalam masa kampanye pilpres kehadiran itu akan menjadi (sesuatu) yang tepat. Namun itu bukan keputusan kami," kata Putin, ketika ditanya mengenai kemungkinan kehadiran Trump.
Sumber : Reuters
Ia juga menyatakan bahwa Moskow siap terlibat pembicaraan dengan Washington.
Putin menyebutkan itu akan menjadi sesuatu yang "tepat" bagi Donald Trump untuk menghadiri acara peringatan kemenangan ke-75 Perang Dunia II di Moskow, bahkan saat presiden AS sedang dalam masa kampanye untuk masa periode kedua.
Putin akan memimpin parade tahunan pada 9 Mei, yang memperingati kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman sekaligus memanfaatkan kesempatan itu untuk memamerkan koleksi peralatan militer miliknya.
Pekan lalu Trump mengaku dirinya sedang mempertimbangkan untuk hadir dalam acara tersebut setelah mendapat undangan dari Kremlin.
Hubungan Rusia dengan Amerika Serikat merenggang pasca Perang Dingin, tetapi Trump dan Putin menjaga pandangan yang sama dalam hubungan baik mereka.
"Bahkan dalam masa kampanye pilpres kehadiran itu akan menjadi (sesuatu) yang tepat. Namun itu bukan keputusan kami," kata Putin, ketika ditanya mengenai kemungkinan kehadiran Trump.
Sumber : Reuters