Real Madrid menangkan El Clasico demi rebut puncak klasemen

id liga spanyol,real madrid,barcelona,el clasico,karim benzema,toni kroos,oscar mingueza

Real Madrid menangkan El Clasico demi rebut puncak klasemen

Penyerang Real Madrid, Karim Benzema (kanan) berusaha melepaskan diri dari kawalan dua pemain Barcelona Sergio Busquet dan Ronald Araujo dalam pertandingan Liga Spanyol d iAlfredo di Stefano pada 11 April 2021.(AFP/JAVIER SORIANO)

Jakarta (ANTARA) - Real Madrid memenangi pertandingan El Clasico dengan skor 2-1 atas Barcelona dalam laga pekan ke-30 Liga Spanyol di Stadion Alfredo di Stefano, Madrid, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB), demi merebut puncak klasemen sementara.

Gol tumit Karim Benzema dan eksekusi tendangan bebas Toni Kroos menyokong kemenangan Real Madrid, ketika Barcelona hanya bisa membalas sekali melalui Oscar Mingueza yang menandai debutnya di El Clasico dengan sebuah gol.

Keberhasilan Real Madrid menguasai dua edisi El Clasico musim ini membawa tim besutan Zinedine Zidane itu untuk sementara naik puncak klasemen, menggusur Atletico Madrid berbekal keunggulan head-to-head, kendati kedua tim sama-sama mengoleksi 66 poin, meninggalkan Barcelona (65) yang turun ke posisi ketiga, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.

Los Blancos membuka keunggulan mereka pada menit ke-13, saat Benzema menyambut umpan tarik Lucas Vazquez dengan sontekan tumit kaki kanannya untuk memperdaya kiper Marc-Andre ter Stegen.

Barcelona yang masih kesulitan menciptakan peluang berarti malah kebobolan lagi pada menit ke-28 melalui eksekusi tendangan bebas Kroos, yang sempat mengenai punggung Sergino Dest dan gagal dijangkau upaya halauan Jordi Alba yang berjaga di garis gawang.

Enam menit berselang, tuan rumah hampir memperlebar jarak keunggulan mereka jika saja umpan silang Federico Valverde tak membentur tiang gawang dan bola muntah yang disambar Vazquez tak dimentahkan oleh Ter Stegen.

Keunggulan Real Madrid terus mampu mereka pertahankan, tetapi Los Blancos harus membayar mahal karena Vazquez harus masuk ke ruang ganti lebih awal pada menit ke-43 karena cedera.

Jelang turun minum, Lionel Messi hampir mencetak gol balasan untuk Barca, saat ia berusaha menyambut umpan silang Ousmane Dembele, tetapi kiper Thibaut Courtois sigap mengamankan gawang tuan rumah.

Barcelona berusaha menaikkan intensitas serangan mereka pada babak kedua dan Ronald Koeman mengubah formasi jadi 3-4-3 dengan menarik keluar Dest digantikan Antoine Griezmann.

Perubahan itu membuahkan hasil ketika Mingueza mampu mengkonversi umpan silang Alba demi memperkecil ketertinggalan Barca jadi 1-2 pada menit ke-60.

Real Madrid berusaha memberi jawaban instan dua menit berselang, tetapi peluang Vinicius Junior masih membentur tiang gawang.

Tuan rumah dipaksa menuntaskan laga dengan 10 pemain lantaran Casemiro menerima kartu kuning kedua setelah melanggar Mngiueza, dan situasi 11 lawan 10 berusaha dimanfaatkan secara optimal oleh Barca di sisa waktu yang ada.

Madrid justru harus bermain dengan sepuluh orang setelah Casemiro mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-90, usai melanggar Mingueza.

Kemelut di kotak penalti Real Madrid terjadi tepat pada menit terakhir injury time, tetapi sepakan Illaiz Moriba membentur mistar gawang, lantas bola muntah yang berusaha disambar Ter Stegen membentur rekannya sendiri Francisco Trincao dan percobaan terakhir dari Alba melambung di atas mistar gawang, mengunci kemenangan tuan rumah 2-1.