Mataram (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan, realisasi retribusi tower di Mataram sudah mencapai sebesar Rp1 miliar dari target Rp1,040 miliar.
"Untuk mencapai target itu, kita hanya kurang Rp40 juta dan kami yakni sisa retribusi tersebut bisa tercapai sampai akhir tahun ini," kata
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Mataram I Nyoman Swandiasa di Mataram, Kamis.
Pasalnya, lanjut Swandiasa, dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya para pengusaha tower akan membayar retribusi pada akhir jatuh tempo.
"Itu sudah jadi 'tradisi', mungkin ini terkait dengan tata kelola perusahana masing-masing di akhir tahun," katanya.
Sementara terkait dengan kemungkinan kenaikan target retribusi tahun depan, Swandiasa mengatakan, hal itu tergantung dari kondisi potensi keberadaan tower.
Pasalnya, saat ini sudah banyak provider yang bergabung menjadi tower bersama. Dengan demikian, secara otomatis potensi yang ada juga berkurang.
Dari data 269 titik tower yang beroperasional, setelah diverifikasi sudah berkurang 20 titik dan bergabung dalam tower bersama. Kondisi itu jelas mengurangi potensi retribusi.
"Sementara besaran retribusi tower yang ditetapkan Pemerintah Kota Mataram sebesar Rp4,2 juta per tahun," katanya.
Berita Terkait
DLH Mataram menurunkan target Retribusi Sampah 2023 jadi Rp5,5 miliar
Selasa, 4 April 2023 17:56
Kemarin, polisi sita rokok ilegal, korupsi KONI Mataram hingga rekonstruksi kasus pelecehan seksual
Kamis, 12 Desember 2024 3:52
Polresta Mataram lakukan tangkap tangan Kabid SMK terkait pungli proyek
Kamis, 12 Desember 2024 3:32
Pelecehan seksual oleh tersangka Agus Buntung tuai perhatian publik
Rabu, 11 Desember 2024 18:48
Polisi sita ribuan bungkus rokok ilegal di Mataram
Rabu, 11 Desember 2024 16:58
Mataram siapkan dana BTT Rp5 miliar antisipasi bencana
Rabu, 11 Desember 2024 16:57
Kejaksaan tingkatkan penanganan kasus korupsi KONI Mataram ke penyidikan
Rabu, 11 Desember 2024 14:27
Danrem ajak personel bersihkan Pantai Loang Baloq di Mataram
Rabu, 11 Desember 2024 14:24